RADARTASIKTV.ID - Dalam rangka memperingati hari santri nasional dan haul pondok Pesantren Daaru Sibyanul Amanah kampung Parigi Kecamatan Padakembang Kabupaten Tasikmalaya, melaksanakan berbagai kegiatan kesenian yang ditampilkan oleh para santri diantaranya, seni marawis asibyaan, sholawat gambus group, dan pencak silat.
Acara ini menghadirkan beberapa narasumber diantaranya analis wawasan kebangsaan Kesbangpol Kabupaten Tasikmalaya, akademisi, dan tokoh masyarakat, mereka memberikan materi seputar wawasan kebangsaan, mulai dari sejarah, nilai-nilai pancasila, hingga peran santri dalam pembangunan nasional.
Sana Adriana selaku kepala bidang ideologi wawasan kebangsaan Kesbangpol Kabupaten Tasikmalaya yang juga sebagai pemateri, mengungkapkan pentingnya wawasan kebangsaan sebagai landasan untuk membentuk karakter santri agar cinta tanah air.
BACA JUGA:Terduga Kasus Arisan Bodong Ditetapkan Tersangka, Total Kerugian Para Korban Dalam Proses Hitung
BACA JUGA:OJK Tasikmalaya Beri Bantuan Sarapan Sehat ke Yayasan Darul Ihsan, Bantu Korban Narkoba Hingga ODGJ
Santri memiliki peran penting dalam menjaga keutuhan bangsa, terutama dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan yang luhur, bahwa pemuda perlu memahami sejarah dan tantangan yang dihadapi bangsa agar dapat berkontribusi secara nyata ditengah gempuran media sosial.
Selain sesi diskusi, seminar juga diisi dengan kegiatan interaktif, seperti sesi tanya jawab untuk mendorong santri aktif berpartisipasi dan mengemukakan pendapat mereka.
Peserta seminar sangat antusias dan banyak yang mengajukan pertanyaan seputar isu-isu kebangsaan yang relevan.
Perwakilan deputi bidang olahraga kementrian pemudan dan olahraga juga menuturkan, nasib suatu bangsa di masa depan ada di tangan pemuda, di Indonesia terdapat banyak pesantren dan kalangan santri, yang akan menambah kekuatan pondasi NKRI.
BACA JUGA:Viman-Diky Ingin Kota Tasikmalaya Seperti Solo, Selaraskan Program Daerah dan Pusat
BACA JUGA:Kejaksaan Ciamis Turun ke Jalanan, Ajak Masyarakat Ikut Cegah Korupsi Diberbagai Sektor
Berkaitan dengan program dari kementrian pemuda dan olahraga yang salah satunya wawasan kebangsaan, sehingga sangat penting untuk dilaksanakan seminar peningkatan wawasan kebangsaan dikalangan santri.
Selain itu, demi mendukung bela negara bagi para santri, pondok pesantren juga menerapkan pendidikan nilai-nilai pancasila, dan menjadi fasilitator berbagai macam keilmuan baik itu umum, ilmu agama dan darigama.
Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membentuk generasi santri yang tidak hanya berilmu agama, tetapi juga memiliki kesadaran sosial dan kebangsaan yang tinggi.
BACA JUGA:Deretan Macam-Macam Chipset di HP Android yang Sering Digunakan, Mana yang Paling Bagus?