RADARTASIKTV.ID - Menjelang libur natal dan tahun baru, sejumlah kebutuhan bahan pokok di pasar tradisional Banjar mulai mengalami kenaikan harga.
Kenaikan ini berkisar antara tiga hingga lima ribu rupiah per kilogram, diduga akibat cuaca ekstrem yang memengaruhi pasokan.
Meski demikian, dinas ketahanan pangan, pertanian, dan perikanan atau DKPPP Kota Banjar memastikan ketersediaan bahan pokok, khususnya beras dan telur, dalam kondisi aman.
BACA JUGA:Cincin Nikah di Jari Seorang Perempuan Sulit Dilepas, Damkar Pun Jadi Solusi, Begini Aksinya...
Kepala Bidang Ketahanan Pangan DKPPP Kota Banjar, Ismawati, menyampaikan bahwa hasil pemantauan menunjukkan stok beras mencukupi hingga tujuh bulan ke depan, dengan catatan tidak ada gangguan cuaca. Selain itu, pasokan telur juga stabil berkat produktivitas peternak yang cukup tinggi.
"Untuk beras saat ini kondisinya surplus bisa mencapai tujuh bulan ke depan. kalau kondisi cuacanya memungkinkan, tidak akan menjadi kendala untuk beras. untuk sampai saat ini pasokan telur aman, produktivitasnya juga cukup," ujarnya.
Ismawati menambahkan, DKPPP terus berkoordinasi dengan Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kota Banjar untuk memastikan kebutuhan dan pasokan bahan pokok tetap terpenuhi bagi masyarakat.
BACA JUGA:Jelang Nataru, Pj Wali Kota Klaim Stok Beras di Tasikmalaya Aman Bahkan Hingga Bulan Februari 2025
BACA JUGA:Jelang Nataru Harga Sayuran di Banjar Merangkak Naik, ini Biang Keroknya....
Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :