Belasan Tahun Warga Dihantui Jalan Rusak Akibat Truk Pasir, Layangkan Protes Ke Wali Kota

Kamis 01-05-2025,11:03 WIB
Reporter : Nurohman
Editor : Klendi

RADARTASIKTV.ID - Belasan tahun sabar dengan kondisi jalan yang memprihatinkan, puluhan warga Sukalaksana, Bungursari, tepatnya yang berada di area sekitar jalan Bengkok, Cibatu, Cipeteuy, meluapkan kekesalannya kepada pemerintah Kota Tasikmalaya.

Sebelum berangkat ke Bale Kota untuk menyampaikan aspirasi, mereka memblokade jalan masuk truk pasir, yang diduga menjadi penyebab rusaknya jalan tersebut yang kurang lebih sepanjang lima kilometer.

Berbagai upaya sudah dilakukan, normatifnya seperti mengajukan di musrenbang, namun tak kunjung diperbaiki.

Kondisi jalan yang rusak ini berdampak pada banyak hal, terlebih mengganggu kepada masyarakat, dan membahayakan anak-anak yang hendak ke sekolah.

BACA JUGA:OJK Komitmen Tingkatkan Literasi dan Edukasi Keuangan, Berharap Masyarakat Terhindar Dari Investasi Ilegal

BACA JUGA:Pemkot Diminta Segera Tuntaskan Serah Terima Fasum Fasos, Agar Jalan Rusak Di Cikurubuk Bisa Segera Diperbaiki

Dalam aksinya di depan Bale Kota selasa siang, massa aksi menuntut kehadiran langsung Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadan, bersama instansi terkait, seperti Dinas PUTR, Dinas Lingkungan Hidup, Dishub, DPMPTSP, Satpol PP hingga pihak Kepolisian.

Setelah cukup lama bersitegang, perwakilan massa aksi dijinkan masuk dan berdiskusi dengan perwakilan wali kota. Usai pertemuan, perwakilan warga, Hasbi Asidqi, menyampaikan, pemkot berencana akan melakukan pengecekan langsung ke lokasi oleh tim teknis.

Tuntutan warga, jalan bukan sekadar ditambal sulam, melainkan perbaikan konstruksi jalan secara menyeluruh, dengan kualitas jalan yang memadai untuk menahan beban berat truk.

BACA JUGA:Budayawan Curiga Pemkot Getol Perbaiki Jalan Karena Kang Dedi Mulyadi Bakal Ke Tasik

BACA JUGA:Unigal Akan Bawa Tari Jaipong ke Kancah Global, Strategi Agar Kebudayaan Tradisional Dikenal Dunia

Menanggapi hal tersebut, Asisten Administrasi Umum Setda Kota Tasikmalaya, Asep MP, menyatakan, bahwa pemkot memahami dua isu utama yang disuarakan warga, yaitu kerusakan jalan dan dampak lalu lintas truk tambang terhadap lingkungan.

Terkait realisasi, asep memastikan bahwa pemkot akan mengupayakan penanganan secepat mungkin.

BACA JUGA:Tolak Menandatangani Hasil Rekapitulasi, Tim Gabungan Paslon 03 Ai-Iip Siapkan Materi Gugatan PSU Ke MK

BACA JUGA:OJK Tasikmalaya Soroti Modus Penipuan Keuangan yang Semakin Canggih, Intensifkan Edukasi Kepada Masyarakat

Kategori :