Mengungkap Makna Mendalam Tentang Filosofi Dalam Baju Adat Jawa Barat

Jumat 10-11-2023,15:00 WIB
Reporter : Nurohman
Editor : Nurohman

-Payung Lurik

Payung lurik adalah aksesori penting dalam budaya Sunda. Payung ini melambangkan perlindungan dan perlindungan terhadap keluarga dan komunitas.

Dalam perspektif spiritual, payung juga menggambarkan perlindungan dari hal-hal buruk dan energi negatif.

-Pakaian Pengantin Sunda

Pakaian pengantin Sunda memiliki banyak simbolisme dan filosofi. Warna-warna cerah seperti merah dan kuning melambangkan kebahagiaan, semangat, dan harapan baru dalam kehidupan pernikahan.

Motif-motif kawung dan rangkaian bunga mawar menggambarkan keindahan, kesuburan, dan cinta yang abadi.

BACA JUGA:Menapaki Wisata Religi di Pamijahan, Tasikmalaya: Penuh Ketenangan dan Spiritualitas

-Aksesoris Emas

Emas sering digunakan sebagai aksesoris dalam baju adat Jawa Barat. Emas melambangkan kekayaan, kehormatan, dan kemakmuran.

Penggunaan emas juga menggambarkan status sosial dan kedudukan dalam masyarakat.

Filosofi dalam baju adat Jawa Barat bukan hanya sekadar estetika, tetapi juga sarat dengan makna dan pesan yang dalam.

Setiap elemen baju adat mengajarkan nilai-nilai kehidupan, keseimbangan, penghormatan, dan semangat dalam menghadapi perjalanan hidup.

Dengan memahami filosofi di balik baju adat Jawa Barat, kita dapat lebih menghargai dan meresapi kearifan lokal yang terkandung dalam budaya ini.

 

Kategori :