RADAR TASIK TV - Indonesia kaya akan warisan sejarah dan kebudayaan yang menakjubkan.
Salah satu permata budaya yang menjadi kebanggaan bangsa adalah Candi Borobudur, sebuah keajaiban arsitektur dan keindahan monumental yang berlokasi di Jawa Tengah.
Dalam artikel ini, kita akan menelusuri keindahan, sejarah, dan pesona wisata Candi Borobudur.
BACA JUGA:Nyeri Leher? Coba 10 Cara Ini untuk Meredakannya dengan Cepat dan Efektif
Latar Belakang.
Candi Borobudur merupakan kompleks candi Buddha terbesar di dunia dan diakui sebagai salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO.
Candi ini terletak sekitar 40 kilometer dari kota Yogyakarta, di dekat desa Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Dibangun pada awal abad ke-9 oleh Dinasti Sailendra, candi ini merupakan perpaduan arsitektur Buddha Mahayana dan Hindu.
Sejarah Candi Borobudur.
Pembangunan Candi Borobudur diperkirakan dimulai pada sekitar tahun 750 Masehi, dan memakan waktu sekitar 75 tahun untuk selesai.
Candi ini dibangun di bawah pemerintahan raja-raja dari Dinasti Sailendra, yang merupakan pengikut agama Buddha Mahayana.
Namun, pada abad ke-14, kerajaan Jawa mengalami kemunduran dan candi ini ditinggalkan dan terkubur oleh letusan Gunung Merapi dan gempa bumi.
Candi Borobudur pun terlupakan selama berabad-abad hingga ditemukan kembali pada tahun 1814 oleh Sir Thomas Stamford Raffles, Gubernur Inggris di Jawa saat itu.
Arsitektur Megah.
Candi Borobudur memiliki arsitektur yang sangat mengesankan. Candi ini terdiri dari sembilan tingkat, dengan tinggi mencapai sekitar 35 meter.