Menurut R. Akhmad Yani, Tasikmalaya mempunya Masyarakat yang kreatif dan inovatif. Soal bisnis, menurut R. Akhmad Yani adalah soal keberanian memulainya.
"Tasik itu urusan jualan luar biasa, salah satu kelebihan tasik itu kreatvitas dan inovasi. Bisnis intinya menjual, jangan pukirkan menjual apa, tapi caranya untuk menjual itu yang paling penting, jadi pendekatannya bukan produk sentris, tapi marketing sentris. Intinya adalah jualan itu harus berani memulai," paparnya.
Mewakili Pemerintah Kota Tasikmalaya, Kadisporabudpar Kota Tasikmalaya Deddy Mulayana menjelaskan, dalam mendorong perkembangan bisnis anak muda, pihaknya kerap melaksanakan berbagai pelatihan dan pendampingan yang bekerjasama dengan Dinas Koperasi dan Perindag.
BACA JUGA:Disatroni Empat King Kobra, Warga Neglasari Kota Banjar Melapor ke Petugas Damkar
Bahkan kedepan pihaknya tengah menggagas pelatihan, sertifikasi dan kelayakaan.
"Ada sekitar 1.800 pemuda di tasik, sebagai potensi bagaimana kedepan akan berkiprah, tasik itu kulturnya bisnis dan perdagangan. Saya melihat anak muda sekarang beda dengan anak-anak zaman dulu, anak sekarang memiliki 4 aspek, yakni produktif, inovatif, adaptasi, kolaborasi," tukasnya.