Yuk, Pahami 6 Arti Suara Dengkuran Kucing, Tidak Selalu Menandakan Kebahagiaan

RADAR TASIK TV - Sebagai pemilik kucing tentu sering mendengar kucing kesayanganmu mendengkur. Bunyi khas ini memang sering dikaitkan dengan rasa senang kucing. 

Namun, ternyata suara dengkuran kucing tidak selalu menandakan kebahagiaan. Para peneliti menemukan bahwa dengkuran kucing bisa jadi salah satu cara mereka mengekspresikan berbagai emosi atau maksud tertentu. 

Mari kita telusuri lebih dalam mengenai arti dengkuran kucing dan mengapa hal ini penting untuk dipahami oleh para pemilik kucing.

1. Tanda Lapar dan Permintaan Perhatian

Dengkuran kucing dapat menjadi tanda bahwa kucing sedang lapar atau membutuhkan perhatian.

BACA JUGA:Robi Darwis Akan Pulang ke Persib Bandung, Bobotoh Berharap Bojan Hodak Memberikan Kesempatan

Menurut penelitian Karen McComb dari University of Sussex yang diterbitkan dalam jurnal "Current Biology", kucing mendengkur sambil mengeong sebagai tanda mereka meminta makanan. 

Frekuensi dengkuran kucing bisa mencapai 220-52 Hz, mirip dengan frekuensi tangisan bayi yang berkisar antara 300-600 Hz. 

Frekuensi yang tinggi dan mendesak ini dirancang untuk menarik perhatian manusia agar merespons kebutuhan kucing.

2. Mengurangi Rasa Sakit

Selain sebagai alat komunikasi, dengkuran kucing juga berfungsi untuk mengurangi rasa sakit yang mereka alami.

BACA JUGA:Jelang Lawan Filipina, Ragnar Oratmangoen Pastikan Timnas Indonesia Tampil dengan Kekuatan Terbaik

Suara dengkuran dengan frekuensi rendah menciptakan getaran dalam tubuh kucing yang membantu penyembuhan tulang dan luka, mengurangi rasa sakit atau pembengkakan.

Dan juga memudahkan sistem pernapasannya. Hal ini menunjukkan bahwa mendengkur adalah mekanisme alami kucing untuk mempercepat pemulihan dari cedera.

Sumber: