Petani Geruduk DPRD Banjar, Kecam Dugaan Premanisme, Tuntut Kasus Dugaan Perusakan Bangunan

Petani Geruduk DPRD Banjar, Kecam Dugaan Premanisme, Tuntut Kasus Dugaan Perusakan Bangunan

Petani Geruduk DPRD Banjar, Kecam Dugaan Premanisme, Tuntut Kasus Dugaan Perusakan Bangunan --Sukirman

RADARTASIKTV.ID - Massa serikat petani pasundan geruduk kantor DPRD Kota Banjar. mereka mengecam dan mengutuk keras dugaan aksi premanisme oleh sekelompok orang tak dikenal. Forkopimda siap menangani permasalahan petani penggarap di PTPN Mandalare.

Dugaan perusakan bangunan yang akan dijadikan tempat ibadah oleh serikat petani pasundan Desa Sinartanjung, Kecamatan Pataruman, berbuntut panjang. Para petani penggarap lahan PTPN Mandalare mengaku mendapat intimidasi dari sekelompok orang tak dikenal.

Permasalahan ini pun dibawa ke DPRD Kota Banjar rabu siang. Massa yang tergabung dalam serikat petani pasundan menggelar orasi di hadapan pimpinan DPRD, anggota legislatif, dan forkopimda. Demonstrasi yang didominasi oleh ibu-ibu berlangsung damai.

BACA JUGA:OpenAI atau DeepSeek? Mana yang Layak Dipilih Untuk Memudahkan Pekerjaan Kamu, Yuk Simak...

BACA JUGA:5 Rekomendasi Anime yang Lagi Tranding di Tahun 2025, Wibu Wajib Nonton!

Pengunjuk rasa menyampaikan sejumlah tuntutan. Mereka mendesak pemerintah Kota Banjar dan kepolisian menindak tegas pelaku perusakan bangunan, melindungi hak petani penggarap, dan menjamin pelaksanaan kebijakan yang menghormati hak mereka. Dewan Syuro Serikat Petani Pasundan, Yani Sri Mulyani, mengecam keras dugaan aksi premanisme yang terjadi.

"Kami menindak dan mengutuk keras terhadap tindakan yang dilakukan oleh oknum preman di lokasi," Ujarnya.

Menanggapi tuntutan tersebut, ketua DPRD Kota Banjar, dadang ramdhan kalyubi, menegaskan siap menindaklanjuti aspirasi para petani.

"Kami di sini bersama forkopimda siap membantu sahabat-sahabat petani," Ujarnya.

BACA JUGA:5 Tips Sukses Membangun Bisnis Online Bagi Pemula, Stop Lakukan ini Jika Tidak Ingin Gagal Total

BACA JUGA:Film “Perayaan Mati Rasa” Beri Pelajaran Berharga Bagi Umay Shahab dan Iqbal Ramadhan, ini Alasannya...

Sementara itu, penjabat Wali Kota Banjar, Soni Harrison, menyatakan akan membentuk tim terpadu untuk menangani pemanfaatan lahan negara yang digarap petani. Tim tersebut ditargetkan rampung sebelum bulan ramadan.

"Kami akan segera menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan serikat petani. segera dibuat sk tim terpadu penanganan pemanfaatan lahan negara yang sebelumnya dikelola petani penggarap. mudah-mudahan sebelum puasa sudah tuntas," Ujarnya.

Dadang Ramdhan Kalyubi menegaskan tuntutan para petani akan dikawal namun membutuhkan dukungan dari semua pihak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: