Warga Rejasari Keluhkan Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Diusulkan Berkali-Kali Tapi Belum Ada Respons

Warga Rejasari Keluhkan Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Telah Diusulkan Berkali-Kali Tapi Belum Ada Respon--
RADARTASIKTV.ID - Sejumlah pengendara baik kendaraan roda dua dan empat terpaksa harus berhati-hati saat melintas di Jalan Bantardawa, Desa Rejasari Kecamatan Langenasari.
Pasalnya, jalan sepanjang 1 kilometer berlubang dan digenangi air setelah atau ketika turun hujan. Sejumlah titik kerusakan menjadi salah satu masalah bagi warga maupun pengendara yang melintas.
Salah seorang warga, Rendi mengatakan, lebih kurang 5 tahun jalan rusak dan telah banyak menelan korban kecelakaan lalu lintas, Rendi menyebut kerusakan jalan tergolong parah karena ketika hujan turun kerap tertutup lumpur.
"Sudah lama banget, lebih dari 5 tahun. Banyak korban jatuh yang jatuh setiap minggunya ada, yang luka ringan luka berat. Kemarin terakhir orang randegan. Ini bukan rusak lagi, sudah parah. Kalau hujan, lumpur saja. Jalur ke langen bisa, ke Banjar, ke Jawa Tengah juga bisa."
BACA JUGA:Kantor Pertanahan Dorong Pemkot Percepat Sertifikasi Aset, Cegah Potensi Korupsi
Menanggapi keluhan warga, Kepala Desa Rejasari, Ahmad Afrizal Rizki mengaku berulangkali mengusulkan perbaikan jalan ke dinas pekerjaan umum dan tata ruang Kota Banjar, bahkan menyampaikan dalam rapat koordinasi kewilayahan yang dihadiri kepala daerah atau wakilnya, tetapi belum ada tindaklanjut.
"Beberapa kali mengusulkan melalui bersurat dalam hal ini ke dinas terkait, dinas putr juga saya pernah menyampaikan melalui RAKORWIL, Rapat Koordinasi Kewilayahan kepada Pak Wali Kota atau Wakil Wali A atensi harapan masyarakat terkait jalan supaya diperhatikan atau dibangun."
Bertahun-tahun warga rejasari ini mendambakan jalan kembali mulus karena menjadi penunjang aktivitas yang berdampak pada peningkatan ekonomi warga.
Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: