Wagub Jabar Tegaskan Dapur MBG Wajib Tersertifikasi SLHS, Erwan: Makanan Tidak Layak Lebih Baik Dibuang

Wagub Jabar Tegaskan Dapur MBG Wajib Tersertifikasi SLHS, Erwan: Makanan Tidak Layak Lebih Baik Dibuang--
RADARTASIKTV.ID - Dalam kunjungannya ke Kota Tasikmalaya, Wakil Gubernur Jawa Barat Erwan Setiawan menegaskan terkait kualitas makanan bantuan gizi atau MBG yang disalurkan kepada masyarakat. Erwan menyatakan, makanan yang tidak layak lebih baik dibuang daripada menimbulkan risiko kesehatan.
Erwan juga menekankan bahwa seluruh pihak penyalur bantuan makanan harus memiliki sertifikasi Sistem Layanan Higiene dan Sanitasi atau SLHS. Tanpa sertifikasi tersebut, distribusi MBG tidak boleh dilakukan.
"Makanan tersebut layak atau tidak dikonsumsi, kalau tidak lebih baik rugi, lebih baik kita buang, daripada terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Ada jaminannya lah, jadi tidak ada keraguan di masyarakat untuk tidak menerima MBG. Tidak boleh lagi beroperasi kalau tidak mempunyai sertifikasi SLHS," terangnya.
Penegasan ini disampaikan agar tidak ada keraguan dari masyarakat dalam menerima bantuan makanan, serta sebagai upaya dari pemerintah provinsi guna menjamin keamanan dan kelayakan pangan yang diterima oleh warga.
Dengan pengawasan ketat dan regulasi yang jelas, pemerintah berharap distribusi makanan bantuan bisa tepat guna dan tidak membahayakan masyarakat.
BACA JUGA:Rangkaian Hari Jadi Kota Tasik Libatkan Peran Warga, Wali Kota Ingin Setiap Kegiatan Harus Berdampak
Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: