9 Perayaan Natal Di Indonesia, Tak Hanya Unik Tetapi Membudaya

RADAR TASIK TV - Natal di Indonesia tidak hanya dirayakan dengan cahaya lampu dan pohon cemara, tetapi juga dengan tradisi unik yang menggambarkan keberagaman budaya di tanah air.

Berikut adalah sepuluh tradisi Natal yang memikat dari berbagai daerah di Indonesia:

1. Ambon: Bunyi Sirine dan Lonceng

Di Ambon, Natal diawali dengan meriahnya bunyi sirine dan lonceng, menciptakan suasana kemeriahan yang unik dan berbeda. 

BACA JUGA:Tutorial Pesan Tiket Kereta Api Di Traveloka, Mudah Cuma Modal Jari

Natal di Ambon memang seru, lho! Persiapannya biasanya dimulai dari gereja-gereja yang dekorasi dan latihan lagu-lagu Natal, lalu menjelang Natal, suara sirine dan lonceng bermelodi nyaring, nunjukin bahwa perayaan Natal udah dekat.

Orang-orang pada kumpul di gereja atau rumah buat rayain Natal bareng. Ada doa, nyanyian, makanan enak, dan tentunya suasana hangat yang bikin momen Natal di Ambon selalu beda dan spesial.

2. Yogyakarta: Wayang Kulit Natal

Nah, di Yogyakarta, tradisi wayang kulit enggak cuma buat di Jawa aja, Mereka punya keunikan sendiri dalam perayaan Natal.

Jadi, seni wayang kulit dipake buat ceritain kelahiran Yesus dengan gaya budaya lokal di sana. Dalang-dalangnya ini sering adaptasi tokoh-tokoh wayang Jawa kayak Semar, Petruk, Gareng, dan sebagainya buat gambarkan cerita Natal.

Mereka bikin pertunjukan yang gabungin budaya Jawa sama cerita Natal, jadi lebih asyik dan juga nambah warna baru dalam tradisi perayaan Natal di Indonesia.

3. Manado: Kunci Taon

Di Manado, tradisi "Kunci Taon" itu seru banget, guys! Jadi, ini tuh perpaduan antara kearifan lokal sama perayaan Natal yang bikin pengalaman yang nggak terlupakan buat warga sana.

"Kunci Taon" tuh bener-bener kunci banget, lho, buat persiapan menjelang Natal. Mereka pada bersih-bersih lingkungan, ngelakuin perbaikan di gereja-gereja, trus ada juga konser musik rohani yang asyik banget.

Sumber: