FKP Tasikmalaya Gelar Pelatihan Digital Marketing, Targetkan Peningkatan Penjualan UMKM di Platform Tiktok
FKP Tasikmalaya Gelar Pelatihan Digital Marketing, Targetkan Peningkatan Penjualan UMKM Di Platform Tiktok--
RADARTASIKTV.ID - Puluhan peserta antusias mengikuti Pelatihan Digital Marketing yang digelar forum Kewirausahaan Pemuda Kabupaten Tasikmalaya. Pelatihan ini fokus pada strategi penjualan di platform tiktok.
Ketua DPD FKP Kabupaten Tasikmalaya, Muhammad Fahrudin Hidayat menjelaskan, pelatihan ini merupakan agenda akhir tahun untuk membekali wirausaha cara cepat berjualan di tiktok. Baik sebagai seller maupun produsen.
Peserta pelatihan terdiri dari 50 persen anggota FKP dan 50 persen dari luar, termasuk affiliate tiktok yang sudah berpengalaman di Kabupaten Tasikmalaya. Nantinya akan terjalin kolaborasi antara Anggota FKP dan Para Calon Anggota.
Fahrudin menekankan pentingnya menguasai platform digital di era teknologi saat ini. Menurutnya, banyak reseller tiktok yang hanya fokus menjual tanpa punya produk bisa mendapat komisi hingga 6 juta rupiah per bulan.
BACA JUGA:PPDI Tasikmalaya Tolak Pengurangan ADD 15 Persen, Ancam Demo Jika Aspirasi Tidak Didengar
BACA JUGA:Berbagi Hepi dengan Donasi Poin : Aksi Nyata Tanam 3.000 Bibit Lamun dan Bangun Rumah Kultivasi
Fahrudin menambahkan, pihaknya mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya. Tahun ini FKP bekerja sama dengan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga.
Untuk tahun depan, Bupati Tasikmalaya berkomitmen serius mengembangkan wirausaha muda sebagai salah satu program unggulan RPJMD untuk mengentaskan masalah pengangguran.
"Tujuannya untuk akselerasi penjualan di tiktok menyambut akhir tahun dan ramadan. Ini sangat penting karena sekarang zamannya digital. Reseller yang enggak punya produk, hanya fokus jualan, sebulan dapat komisi Rp3 juta sampai Rp6 juta. Ini membantu wirausaha muda yang belum dapat pekerjaan dan umkm yang produknya belum terjual. Ketika perputaran jual beli di Tasikmalaya tinggi dari bahan baku lokal, ke depan akan membantu PAD Kabupaten Tasikmalaya,"ujarnya.
Sementar itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya Haji Ami Fahmi menyebut, penguasaan digital merupakan aset yang berharga, dimana dewasa ini semua lini di kehidupan sudah berbasis digital.
Ami juga menegaskan, generasi muda saat ini harus mampu menjadi jembatan transisi dari masa yang serba manual, menuju masa yang serba digital.
Pelatihan ini diharapkan membantu wirausaha muda yang belum dapat pekerjaan, sekaligus membantu UMKM yang produknya belum terjual optimal.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: