"Tentunya ada gangguan dari partai politik lain hal yang lumrah, karena bisa saja kami juga menggangu partai lainnya agar bergabung menjadi kolaisi dan itu diperbolehkan. Tentunya tidak menutup kemungkinan koalisi KTM bukannya berkurang tetapi bertambah," jelas Asop.
Bertambahnya, koalisi tersebut dengan catatan tidak menyebutkan nama lainnya, tentunya dalam koalisi ini sudah ada nama pasangannya.
"Namanya sudah tersaji, koalisinya sudah terekspos. Saat ini kami hanya terus menjaga stabilitas dan terus merencanakan kemenangan untuk Pilkada Kabupaten Tasikmalaya nanti, apalagi dengan saat ini yang masih tersedia cukup waktu" katanya.
Tentunya ke lima partai di KTM, kata dia, saat ini masih solid, menjalani komunikasi dengan baik.
"Kami ini tidak akan terganggu dengan gimik pasangan lainnya, itu urusan yang lain, intinya tetap berjalan dengan rencana awal yang sudah di sepakati bersama," kata Asop.