Jadi Perhatian Serius, KPU Banjar Akui Peran Media Bantu Tingkatkan Partisipasi Pemilih Pilkada
RADAR TASIK TV - KPU Kota Banjar mencatat partisipasi pemilih Pilkada 2013 lalu mencapai 62 persen dan meningkat menjadi 82 persen pada pilkada 2018 silam.
Partisipasi pemilih pada pemilihan wali dan wakil wali Kota Banjar menjadi perhatian serius penyelenggara pemilu.
Pasalnya, pencapaian angka partisipasi pemilih tidak mudah sehingga membutuhkan peran atau keterlibatan semua pihak.
BACA JUGA:Begini Cara Menghilangkan Rasa Pahit di Sayur Pare, Makan Pare Auto Ketagihan
BACA JUGA:Daftar 10 Mobil Terlaris Indonesia 2023,Kamu Beli Yang Mana?
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kota Banjar, nurhasanah mengakui, media memiliki peran penting dalam penyampaian informasi Pilkada.
Nurhasanah menjelaskan semua tahapan Pilkada tersampaikan kepada masyarakat sehingga membantu meningkatkan partisipasi pemilih.
Kerjasama dengan media merupakan salah satu cara mempertahankan angka partisipasi pemilih.
Namun, pihaknya menargetkan angka partisipasi pada Pilkada 2024 lebih dari pilkada 2018 silam.
"Semua tahapan tersampaikan jadi angka partisipasi naik dan kualitas penyelenggaraan Pilkada. Informasi yang disampaikan media diketahui masyarakat sehingga mengetahui tahapan apa yang sedang dilakukan KPU Kota Banjar. Kerjasama dengan rekan media diharapkan minimalnya mampu mempertahan kan dan dapat melampaui capaian partisipasi pemilih."Ujar Nurhasana.
Nurhasanah berharap kerjasama dengan media yang selama ini terjalin tetap terjaga dengan baik sehingga pelaksanaan pemilu dapat tersampaikan kepada masyarakat luas.
BACA JUGA:7 Wisata Hidden Gem Di Pulau Jawa, Meski Sepi Pengunjung Namun Pemandangannya Menakjubkan
BACA JUGA:Diresmikan, Pasar Rakyat Purbaratu Tingkatkan Perekonomian Warga