RADARTASIKTV.ID - Direktorat Bina Umrah dan haji khusus Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama mencatat 29 permasalahan sepanjang Tahun 2023 lalu.
Permasalahan terjadi pada penyelenggaraan umrah diantaranya gagal berangkat dan penundaan keberangkatan dengan berbagai alasan.
Diduga, rantai agen yang terlalu panjang sehingga terjadi kendala administrasi yang sulit diselesaikan. Untuk meminimalisir kejadian serupa terulang, APHIMI bekerjasama dengan pihak perbankan dalam proses penyelenggaraan umrah.
Ketua Presidium Badan Pimpinan Nasional Asosiasi Pengusaha Haji Investor Muda Indonesia, Mochamad Imam Nasrullah mengatakan bekerjasama dengan perbankan akan memudahkan skema tabungan umrah dan haji.
BACA JUGA:4 Moisturizer Terbaik Untuk Mempernbaiki Skin Barrier dan Mencerahkan, Kulit Auto Glowing dan Sehat
Nasrullah menjelaskan calon jemaah haji dan umrah diberikan kemudahan dalam proses pemberangkatan.
"Kami sudah bekerjasama dengan berbagai Bank, dengan berbagai vendor keuangan untuk skema tabungan umrah dan haji bagi calon jemaah. Menabung tapi dibantu dalam proses percepatan berangkat, ujar Imam.
Nasrullah mengajak agen travel haji umroh untuk bergabung dengan APHIMI. Agar mekanisme pemberangkatan jemaah haji maupun umrah dapat sesuai standar.
Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :