Warna hijaunya yang menggoda serta rasa pedas dan sedikit pahit dari bahan-bahan mentahnya menjadikan sambal hejo cocok disantap dengan sayur asem dan ikan asin.
BACA JUGA:Rekomendasi 5 Resep Sambal Favorit Keluarga, Lengkap Dengan Bahan-bahannya Yuk Catat!
BACA JUGA:Rahasia Resep Sambal Terasi Jeruk Limau Pedas dan Segar, Dicocok Lalapan Dijamin Boros Nasi
4. Sambal Goang
Sambal goang adalah sambal pedas sederhana yang biasa disajikan dengan sop atau soto khas Sunda. Sambal ini hanya terbuat dari cabai rawit, bawang putih, garam, dan sedikit minyak panas.
Sambal goang tidak dimasak, hanya disiram dengan minyak panas untuk meningkatkan daya tariknya. Rasa sambal ini tajam, pedas, dan sangat menggugah selera!
5. Sambal Leunca
Leunca adalah buah kecil berwarna hijau keunguan yang umumnya dijadikan lalapan di daerah Sunda. Sambal leunca dibuat dengan menumis cabai, bawang, dan tomat, kemudian dicampur dengan leunca segar setelah di rebus sebentar.
Leunca memberikan rasa sedikit pahit namun segar yang khas menjadikan sambal ini favorit di kalangan masyarakat Sunda.
BACA JUGA:Resep Ayam Geprek Sambal Ijo Ala-Ala Restaurant Bintang 5
Keragaman sambal dari Jawa Barat tidak sekedar mencerminkan kekayaan kuliner Indonesia, tetapi juga mencerminkan filosofi hidup masyarakat Sunda yang menekankan pada kesederhanaan dan keseimbangan rasa.
Walaupun sebagian besar terbuat dari bahan-bahan yang sederhana, setiap variasi sambal memiliki ciri khas dan keunikan masing-masing yang dapat menarik perhatian siapa saja yang mencicipinya.
Bagi para penggemar makanan pedas, menjelajahi sambal khas Sunda adalah pengalaman yang patut dicoba. Dari sambal mentah yang segar sampai sambal tumis yang lezat, semuanya siap memanjakan lidah dan membuat kamu tergoda setiap kali melihatnya.
Nah, sambal mana yang paling ingin kamu coba?