Anggota komisi perlindungan anak daerah Kota Tasikmalaya, Ajat Sudrajat menuturkan, penanganan anak jalanan merupakan isu multidimensi sehingga diperlukan penyelesaian secara holistik.
“Mereka merasa tidak mendapatkan pengakuan akhirnya ke jalanan, jalanan adalah opsi terakhir karena di sekolah mungkin mereka jadi korban bullying, ini multi dimensi, isu anak jalanan ini harus diselesaikan secara holistic dan tidak parsial,” ujarnya.
Himpunan pelajar mahasiswa progresif, berharap program yang digulirkan bisa menjadi solusi dalam mengatasi permasalahan anak jalanan di Kota Tasikmalaya yang sangat kompleks. Program yang disampaikan melibatkan unsur pentahelix.
Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :