RADAR TASIK TV - Yaya Sutardi, warga Cimenyan Satu Kota Banjar, diduga menjadi korban penganiayaan di Kota Tasikmalaya pada selasa siang.
Korban diduga mengalami penganiayaan saat hendak berkunjung ke rumah orangtuanya di wilayah Kota Tasikmalaya.
Keluarga sempat membawa korban ke rumah sakit umum Kota Banjar untuk mendapatkan perawatan medis. Namun nahas, nyawanya tidak tertolong setelah korban mengalami luka di bagian wajah, kepala bagian belakang dan perut.
Guna kepentingan penyidikan, dokter spesialis forensik dan tim DVI Polres Tasikmalaya Kota, melakukan otopsi terhadap jenazah korban, di RSU Kota Banjar.
BACA JUGA:Besaran Bantuan PIP 2024, Lengkap Dengan Syarat Syarat Dan Cara Daftar
BACA JUGA:10 Ide Bisnis Modal Rp 1 juta, Menguntungkan Cocok Untuk Anak Muda
Sandi Agustian yang merupakan anak dari korban menuturkan, sang ayah tidak banyak bicara saat tiba di rumah orangtuanya di Tasikmalaya. Sandi juga mengatakan terjadi salah paham antara ayahnya dengan terduga pelaku.
Korban dugaan penganiayaan merupakan seorang pengemudi angkutan umum jurusan Banjar-Tasikmalaya.
Selain itu, korban merupakan anggota Ormas Gibas Resort Kota Banjar.
Ketua Ormas Gibas Resort Kota Banjar meminta kepolisian segera mengusut tuntas dugaan penganiayaan salah satu anggotanya yang berujung kematian.
Kasus dugaan penganiayaan pengemudi angkutan umum ini, kini ditangani langsung oleh Polres Tasikmalaya Kota.
Jenazah korban disemayamkan di IPJ RSUD Kota Banjar selama proses otopsi berlangsung.
BACA JUGA:5 Beasiswa Kuliah S1 2024, Buruan Cek Sebelum Kehabisan Kuota!
Simak selengkapnya dalam berita video berita ini: