Kanker kolorektal melibatkan kanker pada usus besar atau rektum. Gejalanya bisa termasuk perubahan pola buang air besar, darah dalam tinja, atau nyeri perut.
Pencegahan melibatkan pola makan sehat, olahraga teratur, dan pemeriksaan skrining, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat keluarga atau faktor risiko lainnya.
4. Kanker Serviks
Kanker serviks disebabkan oleh infeksi human papillomavirus (HPV) dan dapat dicegah dengan vaksinasi HPV.
Pemeriksaan Pap smear secara teratur dapat mendeteksi perubahan sel yang bisa menjadi tanda awal kanker serviks.
Kesadaran akan vaksinasi dan pemeriksaan rutin sangat penting dalam mencegah kanker ini.
5. Kanker Prostat
Kanker prostat adalah jenis kanker yang paling umum di kalangan pria.
Gejalanya mungkin tidak terlihat pada tahap awal, tetapi pemeriksaan prostat rutin dan pemahaman tentang faktor risiko seperti usia, riwayat keluarga, dan ras dapat membantu dalam deteksi sejak dini.
6. Kanker Kulit
Paparan sinar ultraviolet (UV) dari sinar matahari adalah penyebab umum kanker kulit.
Pencegahan melibatkan penggunaan tabir surya, menghindari paparan berlebihan, dan memeriksa tanda-tanda yang mencurigakan pada kulit.
Deteksi dini sangat penting untuk menghindari penyebaran kanker kulit.
Mengenal jenis penyakit kanker adalah langkah awal dalam upaya pencegahan.
Pemeriksaan rutin, pola hidup sehat, dan kesadaran terhadap faktor risiko dapat membantu mendeteksi kanker sejak dini, meningkatkan peluang penyembuhan, dan mengurangi dampak negatif pada kualitas hidup.