QATAR-RADARTV. Timnas Indonesia U-23 melanjutkan kejutan, lolos ke babak semi final Piala Asia U-23 Qatar, setelah menumbangkan favorit juara Korea Selatan U-23 lewat drama adu pinalti, 10-11 di Stadion Abdullah bin Nasser bin Khalifa, Qatar, Jumat (26/4/2004) dini hari.
Pertandingan di waktu normal berjalan dramatis. Status runner-up grup A, dengan label tim bukan unggulan dan menempati pot 4 di undian grup, Garuda Muda tampil menyerang. Tim asuhan Shin Tae Yong tidak gentar menghadapi tim langganan juara, Korea Selatan.
Pressing tinggi dan berani keluar menyerang, ditampilkan Pasukan Garuda Muda. Statistik menunjukkan, Rizki Ridho dkk mampu memenangkan penguasaan bola 54 persen di babak pertama.
Timnas Indonesia memimpin perolehan skor lewat tembakan terukur Rafael Struick pada menit ke-15 babak pertama. Gol pemain keturunan berusai 21 tahun ini dilesakan dari luar kota pinalti, mengarah ke sudut kiri atas gawangTim Korea Selatan yang dijaga J. Baek.
Menit ke-45, Korea Selatan menyamakan kedudukan lewat dol bunuh diri Komang Teguh yang gagal menghalau sundulan striker lawan. Satu menit berselang, Timnas Indonesia U-23 nyaris menambah skor lewat kerjasama apik Rafael Struick dan Marcelino Ferdinand. Sayangnya sontekan kaki kanannya melebar di sisi gawang Korea Selatan.
Di injury time babak pertama, Rafael Struick kembali mencetak strike. Umpan panjang Justin Hubner dari area pertahanan dimanfaatkkan striker muda ini menjado gol setelah berduel dengan dua bek kawan. Skor 2-1 untuk keunggulan Timnas Merah Putih hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Timnas Korea Selatan langsung menyerang. Beberapa peluang sempat mengancam gawang Timnas Indonesia yang dikawal Ernando Ari. Kokohnya tembok pertahanan Indonesia yang di galang Justin Hubner dan kawan-kawan sjsah ditembus penyerang lawan.
Timnas Korea Selatan harus relan bermain dengan 10 pemain, setelah Y. Lee diusir wasit setelah pelanggaran keras terhadap Justin Hubner di kotak penalti.
Korea Selatan mampu menyamakan kedudukan 2-2 lewat gol yang dicetak SB Jeing di menit ke 84.
Setelah wasit pluit panjang babak kedua, skor tetap imbang., 2-2. Laga danjutkan dengan babak tanbahan waktu.. Namun, hingga akhir babak, skot tetap imbang. Pemenang ditentukan lewat adu pinalti.
Hasil mengejutkan dini hari tadi, membuat Tim Indonesia U-23 berhak meraih satu tiket semi final.
Lagi-lagi tim asuhan Shin Tae Yong kembali membuat kejutan di turnamen ini. Setelah menguburkan mimpi salah satu favorit juara, Tim Australia U-23 di fase grup, kali ini tim unggulan dan favorit Juara, Taeguk Warriors U-23-julukan Timnas Korea Selatan.
Kesuksesan Garuda Muda tentunya menorehkan sejarah baru bagi sepan bola Indonesia. Baru pertama kali lolos ke turnamen negara Asia, bisa melangkah jauh hingga semi final. Bahkan tiket playoff Olimpiade Paris sudah di genggaman. (*)