RADAR TASIK TV - Jengkol adalah salah satu makanan yang memiliki penggemar setia di Indonesia. Rasanya yang khas dan teksturnya yang unik membuat jengkol sering dijadikan berbagai macam olahan.
Namun, mengolah jengkol tidaklah semudah yang dibayangkan, karena jengkol sering kali berbau menyengat dan bisa sangat alot jika tidak diolah dengan benar.
Artikel ini akan membahas cara mengolah jengkol supaya empuk dan tidak bau, serta tips-tips lain yang bisa membantu Anda.
5 Cara mengolah jengkol upaya empuk dan tidak bau
1. Pilih Jengkol Tua
Langkah pertama dalam mengolah agar empuk dan tidak bau adalah dengan memilih jengkol tua.
Jengkol tua dianggap sebagai jenis jengkol terbaik untuk dimasak. Ciri-cirinya teksturnya yang sulit dipatahkan dan warna dagingnya yang kuning cenderung putih.
Jengkol yang sudah tua lebih mudah diolah dan memiliki tekstur yang lebih empuk setelah dimasak.
2. Kupas Jengkol dengan Benar
Langkah berikutnya adalah kupas jengkol hingga bersih. Kupas jengkol dengan hati-hati, pastikan tidak ada kulit yang tersisa dan menempel.
Kulit jengkol yang tidak terkelupas sempurna bisa membuatnya menjadi pahit dan mempengaruhi rasa keseluruhan.
3. Cuci dan Rendam Jengkol
Setelah dikupas, cuci jengkol di bawah aliran air sambil diremas-remas untuk menghilangkan kotoran yang menempel.
Langkah berikutnya adalah merendam jengkol ke dalam campuran air kapur sirih semalaman.