Blockchain Non-Kripto: Pengembangan Teknologi Safety Menuju Indonesia Emas 2045

Blockchain Non-Kripto: Pengembangan Teknologi  Safety Menuju Indonesia Emas 2045

Blockchain Non-Kripto: Pengembangan Menuju Indonesia Emas 2045 ( photo by freepik )--

RADARTASIKTV.ID - Dengan visi Indonesia Emas 2045, negara indonesia berupaya menjadi salah satu kekuatan ekonomi terbesar di dunia. Dalam menghadapi tantangan global, teknologi menjadi pendorong utama dalam mencapai tujuan tersebut.

Transformasi digital di berbagai sektor diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas, serta membuka peluang baru bagi inovasi. Salah satu teknologi yang menjanjikan adalah blockchain. Meskipun sering kali diidentikkan dengan cryptocurrency, blockchain menawarkan potensi yang jauh lebih besar, terutama dalam sektor-sektor penting seperti pemerintahan, kesehatan, dan pertanian.

Teknologi ini memungkinkan penyimpanan data yang aman dan transparan, yang dapat mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik di berbagai lapisan masyarakat.

BACA JUGA: Mengenal Chromebook, Laptop Berbasis Cloud dengan Fitur yang Memudahkan Aktivitas Anda

BACA JUGA: Mengenal Aplikasi Discord, Platform Komunikasi Serbaguna untuk Semua Komunitas!

POTENSI BLOCKCHAIN ​​DI SEKTOR BERBAGAI

Blockchain adalah teknologi yang memungkinkan penyimpanan data secara terdesentralisasi dan aman. Dengan algoritma kriptografi, blockchain memastikan bahwa data yang disimpan tidak dapat dimanipulasi. Penerapan teknologi ini dapat dilakukan di beberapa sektor kunci. 

1. Pemerintah 

Dalam upaya meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, pemerintah dapat memanfaatkan blockchain untuk pendaftaran tanah dan pengelolaan dokumen publik.

Dengan sistem yang terdesentralisasi, masyarakat dapat mengakses informasi dengan lebih mudah dan aman. Ini juga akan mengurangi potensi korupsi dalam pengelolaan data publik.

2. Kesehatan

Di sektor kesehatan, blockchain dapat digunakan untuk menyimpan rekam medis pasien secara aman. Dengan sistem ini, pasien dapat mengontrol siapa saja yang memiliki akses ke informasi kesehatan mereka, serta memastikan bahwa data tidak dapat diubah tanpa izin.

Ini akan meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan memberikan kepercayaan lebih kepada pasien.

3. Pertanian 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: