Warga Sekitar Daarul Ilmi Minta AR Dihukum Berat, Menolak Keras Jika Pelaku Kembali ke Lingkungan Perum

Warga Sekitar Daarul Ilmi Minta AR Dihukum Berat, Menolak Keras Jika Pelaku Kembali ke Lingkungan Perum

WARGA SEKITAR DAARUL ILMI MINTA PELAKU DIHUKUM BERAT web--

RADARTASIKTV.ID - Kasus dugaan rudapaksa yang dilakukan oleh Pimpinan Rumah Tahfidz Daarul Ilmi. Yang bertempat di Perum Bumi Lestari, Kelurahan Sambongjaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, ditanggapi warga Perum Bumi Lestari.

Warga Perum Bumi Lestari mengecam perbuatan pelaku. Bentangan spanduk penolakan keberadaan tersangka, terpampang di tembok perum bumi lestari.

Warga Perum Bumi Lestari, Rita, mengaku kaget dengan adanya kejadian tersebut. dirinya tidak menyangka bahwa di lingkungan tempat tinggalnya, ada kejadian seperti itu. 

BACA JUGA:Musrenbang RKPD 2026 Tingkat Kelurahan Cilamajang Kota Tasik, Tingkatkan Daya Saing Untuk Pertumbuhan Ekonomi

BACA JUGA:Kuota Haji Banjar 2025 Hanya 178 Orang, Terkecil Di Jabar, Jumlah Penduduk Jadi Penentu Jumlah Kuota Haji

Rita berharap, pelaku rudapaksa yang dilakukan kepada anak di bawah umur agar dihukum seberat-beratnya. Dirinya bersama warga sepakat untuk tidak menerima kehadiran pelaku di lingkungannya lagi. Rita berharap, hal serupa tidak terulang di lingkungan tempat tingalnya.

Diberitakan sebelumnya, Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, sudah menetapkan Pimpinan Rumah Tahfidz Daarul Ilmi, berinisial AR, sebagai tersangka kasus dugaan rudapaksa, jumat lalu. Selanjutnya aktifis keagamaan itu pun langsung mendekam dibalik jeruji besi.

Perkara ini bermula dari laporan orang tua korban ke Polres Tasikmalaya Kota. Dimana AR disebut telah melakukan rudapaksa kepada santriwati yang masih berusia tiga belas tahun.

BACA JUGA:KPU Tetapkan Herdiat-Yana Sebagai Bupati Ciamis 2025-2030, Herdiat-Yana Raih Suara Sebesar 89,30 Persen

BACA JUGA:Herdiat Masih Rahasiakan Calon Pengganti Yana D Putra, Akan Dibahas Bersama Seluruh Parpol Setelah Pelantikan

Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: