Asyik Pesta Miras, Puluhan Remaja di Kota Banjar Diamankan Petugas, Orang Tua Dukung Petugas

Asyik Pesta Miras, Puluhan Remaja di Kota Banjar Diamankan Petugas, Orang Tua Dukung Petugas

DIDUGA ASYIK PESTA MIRAS, PULUHAN REMAJA DIAMANKAN PETUGAS --

RADARTASIKTV.ID - Kegiatan rutin yang ditingkatkan atau KRYD digelar polres banjar setiap sabtu malam hingga minggu dinihari.

Dalam kegiatan itu, petugas gabungan, TNI Polri dan Satpol PP Kota Banjar mengamankan 28 remaja yang tengah asyik nongkrong di 3 lokasi berbeda. 

Puluhan remaja yang diduga tengah pesta miras tidak dapat berkutik ketika petugas gabungan tiba di lokasi. Barang bukti berupa miras di dalam botol minuman air mineral dan diduga dioplos langsung diamankan. 

Selain miras, petugas mendapati belasan sepeda motor tidak dilengkapi surat-surat. 

BACA JUGA:Kutuk Perbuatan Asusila Pimpinan Rumah Tahfidz Daarul Ilmi, Ketua Forum Hufadzil Qur'an Tegaskan ini...

BACA JUGA:Jangan Anggap Remeh! Ternyata Pete memiliki Banyak Khasiat Bagi Kesehatan Tubuh

Kasat Reskrim Polres Banjar, AKP Carsono mengatakan, puluhan remaja diamankan karena mereka mengonsumsi miras yang dapat memicu tindak kriminal. Mereka diminta membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan serupa.

"Kami gabungan TNI-Polri dan Satpol PP mengamankan anak dibawah umur dan 15 unit kendaraan roda dua yang tidak dilengkapi surat-surat dan kelengkapan lainnya. Anak-anak tersebut kita amankan karena yang bersangkutan nongkrong sambil minum minuman keras yang akan menimbulkan kriminal di wilayah Kota Banjar. Kami buatkan surat peringatan untuk tidak mengulangi kembali. Kalau melakukan tindak pidana, kita tindak tegas terukur," ujarnya.

Salah seorang orangtua dari remaja yang terjaring razia, Nanang mendukung dengan kegiatan yang digelar Polres Banjar.

BACA JUGA:Ada Perubahan Tahapan MUSDA VII KNPI Kota Tasikmalaya. Berikut Tahapan Terbaru

BACA JUGA:Cetak Generasi Qur'ani, FHQ Jawa Barat Gelar Wisuda Ribuan Penghafal Al-Qur'an

"Saya pribadi mendukung kegiatan-kegiatan Kapolres. Kegiatan-kegiatan seperti itu paling tidak dapat meminimalisir seperti banyak contoh anak muda dengan kegiatan negatif," ujarnya.

Puluhan remaja ini tidak hanya dari Banjar, tetapi para remaja yang asyik nongkrong berasal dari luar daerah.

Sebagian remaja masih berstatus pelajar ini didata dan dibina sebelum dijemput oleh orang tuanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: