SMAN 1 Banjar Tak Berlakukan Penambahan Rombel, Hanya Ada Penambahan 4 Siswa Untuk Kelas 10

RADARTASIKTV.ID - Gubernur Jawa Barat meminta sekolah-sekolah di Jawa Barat untuk menambah rombel, salah satunya guna mengurangi angka anak tidak sekolah di Jawa Barat. 

Menanggapi hal tersebut, pelaksana tugas SMA Negeri 1 Banjar, Bambang Sukarsono menegaskan, pihak SMAN 1 Banjar tidak memberlakukan penambahan rombel. Namun setiap rombel bertambah 4 siswa dari sebelumnya 36 siswa. 

Disinggung soal Permendikbud Nomor 17 Tahun 2017 tentang penerimaan peserta didik baru yang mengatur jumlah siswa maksimal 36 siswa untuk jenjang SMA, adanya penambahan siswa tersebut, pihaknya menyebut hanya menjalankan kebijakan Gubernur Jawa Barat dengan batasan maksimal 50 siswa setiap rombel. 

BACA JUGA:Tahun Ajaran Baru Sekolah Di Pinggiran Kota Tasikmalaya Sulit Cari Siswa Baru, ini Alasannya

BACA JUGA:Tahun Ajaran Baru, Omzet Pedagang Perlengkapan Sekolah Naik Hingga 40 Persen

Bambang menyebut penambahan siswa setiap rombelnya tidak mempengaruhi proses belajar mengajar di kelas.

"Tidak penambahan rombel, tapi penambahan siswa. Satu rombel 40 yang biasanya 36. Iya Permendikbud 36 tapi ini untuk kebijakan dari Gubernur yang maksimal 50. Pendaftar di SMA 1 Banjar itu cukup. 40 siswa jadi tidak mempengaruhi kondusifitas di kelas," ujarnya.

Bambang menambahkan, pada tahun ajaran 2025-2026 pihak SMA Negeri 1 Banjar hanya menerima 477 siswa, melalui jalur domisili, prestasi dan KSTM.

Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :

Sumber: