Kasus Anggota Banser Dikeroyok Preman, Benarkan Buntut Pilkades? Begini Kronologi Kejadian Sebenarnya

Kasus Anggota Banser Dikeroyok Preman, Benarkan Buntut Pilkades? Begini Kronologi Kejadian Sebenarnya 

RADAR TASIK TV - Anggota Banser dikeroyok preman di Kecamatan Cisayong Kabupaten Tasikmalaya beberapa waktu lalu, mengundang pertanyaan publik.

Apa sebenarnya pemicu terjadinya pengoroyokan terhadap kedua anggota Banser Cisayong sehingga mengalami luka dan sempat mendapat perawatan tim medis.

Anggota Banser dikeroyok preman adalah kader Banser Kecamatan Cisayong Kabupaten Tasikmalaya yakni DF dan BUR.

Dikutip dari Radar Tasikmalaya, Pengeroyokan tersebut terjadi di Kampung Tejakelapa RT/RW 02/02 Desa Sukamukti Kecamatan Cisayong Kabupaten Tasikmalaya.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka-luka di bagian kepala, leher dan kaki.

BACA JUGA:Anggota Banser Dikeroyok Preman, Ratusan Massa Datangi Mapolresta Desak Pelaku Segera Ditangkap

Menurut Ketua GP Ansor Kabupaten Tasikmalaya Fahmi Siddiq, kasus anggota banser dikeroyok preman terjadi saat korban sedang bersama temannya bernama Bur.

Menurut Fahmi, dugaan pengeroyokan tersebut karena adanya dendam dari terduga pelaku terhadap korban, buntut pemilihan kades di Desa Sukamukti Cisayong.

“Penyebab awal terjadinya pengeroyokan, diduga pelaku menyimpan dendam pascapilkades di Desa Sukamukti Kecamatan Cisayong. Dengan demikian, kedua korban menjadi sasaran pengereyokan para pelaku,” ucap Fahmi.

Lantaran terduga pelaku tak kunjung diamankan, ratusan kader Bnser Tasikmalaya, rabu siang mendatangi Mapolres Tasikmalaya Kota.

Dalam aksinya, mereka menuntut pihak kepolisian agar segera menangkap terduga pelaku yang hingga kini masih berkeliaran. 

Saat aksi berlangsung, Ketua GP Ansor Kabupaten Tasikmalaya, Fahmi Siddiq menuturkan, mereka meminta kepolisian untuk segera melakukan penahanan terhadap para pelaku.

BACA JUGA:Satu Anggota Genk Motor di Kota Tasikmalaya yang Terlibat Pengeroyokan Masih Diburu Polisi, Auto Gak Tenang

Sumber: