Fitur Short Feed Limit YouTube dan Cara Mengaturnya untuk Pengalaman Menonton yang Lebih Sehat

Selain itu, fitur ini membantu algoritma merefresh rekomendasi sehingga tontonan pengguna tetap relevan, tidak terjebak pada pola tayang repetitif.

BACA JUGA:Padel Lagi Viral! Olahraga Raket yang Disebut Lebih Seru dari Tenis, Bikin Heboh di Indonesia. Ini Manfaatnya!

BACA JUGA:Sejarah Pencak Silat: Warisan Budaya Indonesia yang Mendunia

Cara Mengatur Short Feed Limit di YouTube

Meskipun YouTube tidak menyediakan satu tombol khusus bernama “Short Feed Limit”, pengguna dapat mengatur batasannya melalui fitur kontrol waktu resmi yang terintegrasi dalam aplikasi. Berikut cara mengaktifkannya:

1. Melalui Fitur “Remind Me to Take a Break”

• Buka aplikasi YouTube.
• Masuk ke Profile → Settings → General.
• Aktifkan Remind me to take a break.
• Atur intervalnya, misalnya setiap 10–20 menit menonton Shorts.
• Ketika batas waktu tercapai, layar akan menampilkan pengingat untuk berhenti sejenak.

2. Menggunakan Digital Wellbeing (Android)

• Buka Settings ponsel → Digital Wellbeing & Parental Controls.
• Pilih aplikasi YouTube.
• Atur batas penggunaan harian melalui App Timer.
• Jika batas harian tercapai, aplikasi akan terkunci otomatis.

3. Timer di YouTube Kids (untuk anak-anak)

• Buka aplikasi YouTube Kids.
• Masuk ke Parental Controls.
• Aktifkan Timer untuk membatasi durasi penggunaan Shorts.

BACA JUGA:Kekuatan Nutrisi Kacang Tanah untuk Menetralisir Fungsi Tubuh

BACA JUGA:Mengapa Teh Hangat Menjadi “Pertolongan Pertama” di Banyak Rumah Indonesia?

Dengan fitur Short Feed Limit, YouTube menegaskan langkah menuju platform yang lebih sehat dan bertanggung jawab.

Batasan ini membantu pengguna menikmati hiburan tanpa harus terjebak dalam konsumsi berlebihan. Juga mendorong keseimbangan dalam kehidupan digital modern.

Sumber: