Atasi Banjir, Wali Kota Tasik Bakal Normalisasi Sejumlah Drainase Serta Petakan Titik Rawan Bencana

Atasi Banjir, Wali Kota Tasik Bakal Normalisasi Sejumlah Drainase Serta Petakan Titik Rawan Bencana

Atasi Banjir, Wali Kota Bakal Normalisasi Drainase, Petakan Titik Rawan Bencana--

RADARTASIKTV.ID - Data BPBD Kota Tasikmalaya menunjukkan hingga 17 November terdapat 184, kejadian bencana termasuk 32 pohon tumbang pada 17-18 November.

Laporan tambahan muncul berupa Pohon Tumbang Baru dan Rumah Roboh total Rumah Roboh mencapai, 52 unit selain Pohon Tumbang Serta Rumah Roboh genangan Air kerap terjadi di beberapa Titik Saat Terjadi Hujan Deras. 

Menanggapi hal tersebut Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan, bakal memetakan titik rawan bencana dalam jangka pendek pemkot akan normalisasi saluran drainase selain itu kedepan pihaknya juga akan melakukan perencanaan rekayasa agar tidak terjadi banjir di Kota Tasikmalaya. 

 “Tentunya kita menghadapi bencana hidrometeorologi, BPBD kita sudah ada tanggap bencana, kita petakan semua titik rawan bencana, bukan hanya banjir, saat ini memang banjir ada, nanti jangka pendeknya kita bagaimana normalisasi saluran air di drainase, kita lakukan preventif, nanti kedepannya juga kita akan lakukan perencanaan untuk merekayasa, membangun agar tidak terjadi banjir atau bencana yang lain,” ujar Viman.

BACA JUGA:Tak Diberi Karcis Parkir di Kota Tasik Gratis, Tekan Potensi Kebocoran PAD dari Sektor Parkir

BACA JUGA:Sekda Kota Tasik: Anggaran BTT Tidak Hanya Untuk Kebencanaan, Digunakan Juga Untuk Penanganan Mendesak

Terkait penanganan bencana hidrometeorologi bulan ini, BPBD sudah dua kali menetapkan status tanggap darurat yang berlangsung 5 sampai 9 November kemudian pada 11 sampai 14 November 2025.

Setelah itu sejak 15 November BPBD menetapkan masa transisi pemulihan selama 20 hari. 

BACA JUGA:Tetap Fokus dan Tenang Saat Segalanya Berantakan, Stoikisme Jawabannya

BACA JUGA:Bantuan Swadaya Jadi Kendala Warga Dapat Bantuan Rutilahu, Pemkot Dorong Sejumlah Stakeholder Saling Bantu

Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait