Benarkah Mandi Malam Menyebabkan Rematik ? Simak Penjelasannya

Rabu 07-08-2024,12:00 WIB
Reporter : Hikmah Paudiah
Editor : Hilmi Pramudya

Penyakit sistemik ini juga dapat mempengaruhi organ tubuh utama seperti mata, paru-paru, kulit, jantung, ginjal, dan sistem saraf dan pencernaan, yang juga dapat mempengaruhi darah sehingga menyebabkan anemia.

3. Lupus

Berikutnya adalah sistemik lupus eritematosus (SLE) adalah penyakit autoimun sistemik yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh Anda menyerang jaringan dan organ Anda sendiri, menyebabkan kerusakan pada sendi dan organ. 

Lupus dikenal sebagai penyakit seribu wajah yang melibatkan semua organ tubuh. Penyakit ini lebih banyak menyerang wanita, bisa mengenai bayi atau anak sampai dewasa. Kondisi ini terkait dengan faktor genetik dan lingkungan

Gejalanya ringan dan berat jika mengenai ginjal,otak, paru, dan jantung. Bila mengenai organ vital, angka kematiannya tinggi. Meskipun lupus bisa menjadi penyakit yang parah dan terkadang mengancam jiwa, banyak orang dengan lupus mengalami versi ringannya.

4. Scleroderma

Scleroderma ditandai dengan pengerasan jaringan kulit, pembuluh darah dan sendi akibat pembentukan kolagen yang berlebihan. Kondisi ini juga tergolong penyakit autoimun yang bisa mengenai organ dalam tubuh, seperti saluran cerna, jantung, paru, dan ginjal. 

Saat seseorang terkena scleroderma, kulit dan jaringan ikat tubuh lainnya menjadi mengeras. Hal ini terjadi ketika terlalu banyak kolagen, sejenis protein, diproduksi, menyebabkannya menumpuk di dalam tubuh.

Orang dengan skleroderma mungkin mengalami gerakan terbatas karena pengencangan dan pengerasan kulit. Kulit juga mungkin terlihat berkilau karena sangat kencang.

Ada beberapa kriteria tertentu untuk diagnosis ini, yaitu:

• Calcinosis: pengendapan kalsium di kulit

• Penyakit Raynaud: sensitivitas dingin atau stres dengan perubahan warna ekstremitas

• Dis motilitas esofagus: kesulitan menelan

• Telangiectasias: pelebaran pembuluh darah kecil seperti laba-laba yang memucat dengan tekanan

5. Spondiloartropati

Kelompok penyakit ini ditandai dengan kelainan tulang belakang, yaitu penyatuan tulang belakang. Akibatnya, tulang belakang menjadi kaku dan membungkuk sehingga penderita kesulitan menggerakkan badan. 

Kategori :