2. Tidak Boleh Menggaruk Luka
Tentunya luka dikulit yang menjelang kering biasanya terasa begitu gatal.
Namun, penting untuk mengetahui bahwa menggaruk luka dapat menyebabkan bekas di kulit dan tindakan ini berpotensi untuk menyebarkan virus ke tempat lain.
Dilansir dari laman St. Mary's County Health Departement di Amerika Serikat (AS, menggaruk luka dapat mengakibatkan virus menyebar ke bagian tubuh lain, ke orang lain dan mengakibatkan munculnya luka baru di area kulit lainnya.
Selain itu, mencukur rambut di sekitar kulit yang belum sembuh sempenuhnya juga dilarang karena memicu menambah luka dan penyebaran virus.
3. Membersihkan Luka Dengan Air Steril dan Kumur Menggunakan Air Garam Untuk Mulut
Selain menerapkan cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, seseorang yang terkena Mpox harus membersihkan area kulit yang terdapat luka dan ruam supaya mempercepat proses penyembuhan luka.
Dikutip dari laman Organisasi kesehatan Dunia (WHO), kulit yang luka dapat dibersihkan menggunakan antiseptik atau air steril.
Sedangkan untuk luka di mulut dapat menggunakan air yang dicampur garam lalu membersihkannya dengan cara kumur-kumur.
Kita harus memastikan area kulit untuk tetap dala keadaan kering dan bersih agar tidak terinfeksi.
Masih merujuk pada sumber yang sama, saat mandi sebaiknya gunakan air hangat yang dicampur dengan baking soda atau garam Epsom dengan tujuan untuk mengurangi rasa tidak nyaman akibat ruam dan luka.
Bila diizinkan oleh dokter, penderita Mpox dapat mengonsumsi parasetamol untuk mengurangi rasa sakit.
4 Menjaga Asupan Gizi dan Banyak Minum Air Putih
Faktor lainnya dalam proses penyembuhan yang harus diperhatikan adalah menjaga daya tahan tubuh serta memastikan tubuh tetap terhidrasi dengan cara makan makanan yang sehat dan banyak minum air.
Dalam artikel jurnal Cureus pada bulan November 2022, pasien Mpox yang mempunyai masalah dengan pencernaan dianjurkan untuk banyak minum air.
Selain itu, mengonsumsi makanan bergizi tak kalah penting dalam masa penyembuhan karena dapat mengingkatkan imunitas tubuh.