Mengatur Keuangan Dengan Metode 50 30 20, Apa Itu? Cek Penjelasannya Disini...

Selasa 19-12-2023,10:53 WIB
Reporter : Ima Hilmayanti
Editor : Ima Hilmayanti

Setiap bulan, Budi harus membayar berbagai tagihan seperti sewa tempat tinggal, bahan bakar kendaraan, belanja bahan makanan, serta tagihan-listrik.

Dalam kasus ini, jika pendapatan Budi dihitung menggunakan metode 50/30/20, alokasi dana akan sebagai berikut:

50% dari Rp7.000.000 atau 0,5 x 7.000.000 = Rp3.500.000

30% dari Rp7.000.000 atau 0,3 x 7.000.000 = Rp2.100.000

20% dari Rp7.000.000 atau 0,2 x 7.000.000 = Rp1.400.000

Dengan begitu, setiap bulannya, Budi memiliki dana sebesar maksimal Rp3,5 juta untuk kebutuhan pokoknya.

Jika dia ingin pergi bersama teman-temannya, menonton bioskop, berbelanja pakaian baru, dia memiliki alokasi sebesar Rp2,1 juta per bulan.

Selain alokasi di atas, ia juga dapat menyisihkan dana sebesar Rp1,4 juta untuk ditabung atau dijadikan modal investasi.

Pada dasarnya, teknik budgeting merupakan salah satu metode yang efektif dalam mengalokasikan pendapatan ke dalam tiga kategori besar: kebutuhan pokok, keinginan pribadi, dan tabungan.

Kategori :