BACA JUGA:Dear Moms, Ini Pola Parenting Sesuai Ajaran Islam, Merujuk Al Quran dan Hadits
2. Metode Hisab Wujudul Hilal
Metode ini menggunakan perhitungan astronomis untuk menentukan awal Ramadan.
Meskipun hilal tidak terlihat dengan mata telanjang, metode ini mempercayai keberadaannya selama memenuhi kriteria tertentu, seperti terjadinya konjungsi sebelum matahari terbenam dan posisi bulan baru di atas ufuk.
Dua metode ini menjadi panduan bagi umat Islam dalam menentukan awal Ramadan, yang kemudian juga mempengaruhi penjadwalan puasa Arafah dan Idul Adha pada tahun 2024.
Cara Menyambut Ramadhan
Kedatangan Ramadhan tidak hanya ditandai oleh tanggal awal puasa, tetapi juga oleh persiapan dan kegembiraan umat Muslim dalam menyambutnya. Berikut adalah beberapa cara umum bagaimana masyarakat Muslim merayakan Ramadhan:
1. Persiapan Spiritual
Ramadhan adalah waktu untuk meningkatkan koneksi spiritual dengan Allah SWT. Sebelum Ramadhan tiba, umat Muslim sering menggunakan waktu untuk memperdalam pemahaman agama mereka.
Memperbaiki hubungan dengan sesama, dan merenungkan kesempatan untuk bertobat dan memperbaiki diri.
2. Persiapan Fisik
Persiapan fisik juga penting dalam menyambut Ramadhan.
Ini termasuk merencanakan pola makan yang sehat selama bulan puasa, memastikan tubuh mendapat nutrisi yang cukup saat sahur dan berbuka, serta menjaga kesehatan secara keseluruhan agar tetap bugar selama bulan puasa.
3. Berbagi dengan Sesama
Ramadhan adalah waktu untuk meningkatkan kepedulian terhadap sesama.
Banyak umat Muslim yang menggunakan bulan suci ini sebagai kesempatan untuk berbagi dengan yang membutuhkan, baik melalui amal, sedekah, atau bantuan langsung kepada mereka yang kurang beruntung.