Mengenal Perbedaan Asteroid, Meteor, dan Komet dalam Tata Surya
Mengenal Perbedaan Asteroid, Meteor, dan Komet dalam Tata Surya--Photo by Unsplash
Fenomena meteor hujan seperti Perseid atau Geminid terjadi ketika Bumi melewati sisa-sisa debu komet atau asteroid, menghasilkan banyak meteor dalam kurun waktu singkat.
3. Komet
Berbeda dari asteroid, komet ialah objek es dan debu yang berasal dari wilayah paling jauh di tata surya, Oort Cloud atau Sabuk Kuiper.
Ketika komet mendekati Matahari, panasnya membuat es menguap, membentuk koma (atmosfer tipis) dan ekor panjang yang bercahaya. Inilah salah satu fenomena paling memukau dalam astronomi.
Ekor komet selalu menjauhi Matahari karena dorongan angin matahari. Komposisinya yang kaya partikel organik membuat komet sering dikaitkan dengan dugaan asal-usul molekul kehidupan awal Bumi.
Tiga Fenomena, Tiga Identitas Berbeda
Asteroid adalah batuan keras yang mengorbit stabil, meteor adalah cahaya akibat meteoroid memasuki atmosfer, sementara komet adalah bola es bercahaya dengan ekor memikat.
Meski berasal dari dunia yang sama, ketiganya menunjukkan keragaman luar biasa dalam tata surya. Dengan memahami perbedaan ini, kita semakin menghargai betapa dinamis dan luasnya alam semesta yang menaungi kita.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: