Sempat Vakum Akibat Covid-19, Latgab PKS Kembali Digelar, Anggota Dibekali Materi Bela Diri Tongkat dan Borgol

Sempat Vakum Akibat Covid-19, Latgab PKS Kembali Digelar, Anggota Dibekali Materi Bela Diri Tongkat dan Borgol

Sempat Vakum Akibat Covid-19, Latgab PKS Kembali Digelar, Anggota Dibekali Materi Bela Diri Tongkat Dan Borgol--

RADARTASIKTV.ID - Ratusan anggota patroli keamanan sekolah tingkat SMP-SMA se-Kota Tasikmalaya mengikuti latihan gabungan yang dilaksanakan di halaman Mako Polres Tasikmalaya Kota, jumat siang.

Kegiatan yang diinisiasi oleh purna PKS Batalyon Doni Suryanto ini bakal rutin dilaksanakan setiap bulan. Sebanyak 200 peserta diberikan pelatihan bela diri tongkat serta bela diri borgol yang disampaikan langsung oleh anggota Dalmas Polres Tasikmalaya Kota.

“Ini kegiatan untuk melatih anak anak sekolah agar mengetahui cara bela diri polri itu ada senam borgol sama senam tongkat, gunanya untuk membela diri ketika kita dalam bahaya, misal melawan tindak kejahatan, seperti pencurian yang menggunakan senjata tajam atau begal, kita bisa menghalau, bela diri penting untuk keselamatan diri sendiri. Selain bela diri, anggota PKS juga diharapkan bisa mengetahui terkait lalu lintas. PKS ini mitra Polri. Harapannya semoga materi yang kami berikan bisa bermanfaat bagi adik-adik PKS,”ujarnya.

Koordinator pembina Batalyon Doni Suryanto, Amar Nandang Nurjaman menuturkan, tujuan dilaksanakannya latihan gabungan ini, selain sebagai ajang silaturahmi antar anggota, juga dalam menambah kedisiplinan anggota serta menambah keterampilan khususnya bela diri.

BACA JUGA:Berpotensi Langgar HAM, HMI Tasikmalaya Tolak KUHAP Baru, Minta Pengawasan Ketat Penerapan Hukum Pidana

BACA JUGA:Retribusi Parkir Kota Banjar Capai 84 Persen Dari Target, Dishub Terbitkan SP Bagi Juru Parkir Nunggak

“Untuk siang ini Battalion Doni Suryano sedang melaksanakan latgab atau latihan gabungan patrol keamanan sekolah yang mana untuk materi yang sekarang dibahas yaitu mengenai bela diri tongkat dan bela diri borgol, untuk kegiatan ini semnentara waktu rutin sekitar 6 bulan sekali, biasanya dilaksanakan di akhir semester pertama, ada sekitar 13 pleton atau sekolah yang mengikuti, dengan jumlah kurang lebih 200 peserta, tujuannya yang pertama silaturahmi setiap anggota antar peleton, yang kedua untuk menyamakan persepsi atau materi, ketiga meningkatkan semangat anggota, nantinya dilombakan di kemah bakti patroli kemanan sekolah. Harapan kedepan peserta didik bisa lebih disiplin dan menguasai berbagai materi salah satunya bela diri,”ujarnya.

Ketua purna PKS Kota Tasikmalaya, Henhen Hendrawan menuturkan, kegiatan ini termasuk ekstrakurikuler yang bersinergi dengan Polres Tasikmalaya Kota. Pihaknya tergerak untuk membangkitkan kembali ekskul PKS di Kota Tasikmalaya, pasca vakum beberapa tahun terakhir akibat Covid-19. Ia berharap kedepan kegiatan ini bisa rutin dilaksanakan.

“Jadi ini termasuk ekskul yang bersinergi dengan Polres Kota Tasikmalaya, disini pelatih atau pembina pun dari Polres Tasikmalaya. Disini kami sebagai purna patroli keamanan sekolah tergerak untuk membangkitkan kembali ekskul PKS di kota tasikmalaya, karena manfaatnya sangat luar biasa bagi adek-adik, membina karakter untuk menjadi siswa yang positif. Ini sempat vakum dari 2019 karena jaman Covid jadi sekolah pun libur, sehingga kegiatan ekskul pun libur, kegiatan Kemah Bakti PKS pun sudah vakum dari 2019. Mudah mudahan di 2026 kita akan melaksanakan lagi kemah bakti patroli keamanan sekolah,”ujarnya.

BACA JUGA:Remaja 15 Tahun Diduga Disekap di Penginapan, Polisi Berhasil Amankan Empat Pelaku

BACA JUGA:Pemkab Tasikmalaya Gelar Bimtek Koperasi Desa Merah Putih, Targetkan Turunkan Stunting dan Perkuat Ekonomi

Henhen menambahkan, anggota PKS sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Ia berharap Polres Tasikmalaya Kota bisa semakin bersinergi dengan pembina PKS yang ada di sekolah masing-masing.

BACA JUGA:Gelar Pelatihan Kewirausahaan, Pengusaha Muda Didorong Jangan Cepat Jumawa dan Mudah Bosan

BACA JUGA:Pemkot dan PGRI Komitmen Majukan Profesi Guru, Tekankan Perjuangan Regulasi dan Penguatan Profesi

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait