Mencoba Teknik NEAT, Cara Menurunkan Lemak Tanpa Melakukan Olahraga Berat
Mencoba Teknik NEAT, Cara Menurunkan Lemak Tanpa Olahraga Berat--Photo by Unsplash
RADARTASIKTV.ID - Di tengah semakin sibuknya aktivitas masyarakat dan minimnya waktu untuk berolahraga intens, banyak orang mencari cara lain yang lebih realistis untuk menurunkan berat badan.
Salah satu metode yang terbukti efektif secara ilmiah adalah NEAT, atau Non-Exercise Activity Thermogenesis. Meski namanya terdengar teknis, prinsip kerjanya sederhana. Anda akan membakar kalori dari aktivitas sehari-hari tanpa harus menjalankan olahraga berat.
Dalam berbagai penelitian, termasuk publikasi dari Mayo Clinic, National Institutes of Health (NIH), hingga jurnal Obesity dan Nutrition & Metabolism, NEAT disebut sebagai komponen penting dalam pengelolaan berat badan jangka panjang.
Bahkan, dalam beberapa kasus, kontribusi NEAT terhadap pembakaran kalori harian bisa lebih besar daripada olahraga 30 menit per hari.
BACA JUGA:Diky Candra Buka Turnamen Bulu Tangkis Antar Gereja, Dorong Minat Masyarakat Gemar Berolahraga
Apa Itu NEAT?
NEAT adalah seluruh kalori yang dibakar tubuh dari aktivitas non-olahraga, seperti berjalan, berdiri, beres-beres rumah, memasak, menjemur pakaian, naik tangga, hingga bergerak ringan saat bekerja.
NEAT bukan olahraga formal. Tidak membutuhkan matras, alat gym, atau waktu khusus. Justru aktivitas ini muncul secara spontan sepanjang hari, dan justru itulah yang membuatnya penting.
Penelitian dari Dr. James Levine (Mayo Clinic), salah satu tokoh yang mengembangkan konsep NEAT, menegaskan bahwa variasi NEAT antar individu bisa mencapai hingga 2.000 kalori per hari. Angka ini cukup untuk menentukan apakah seseorang cenderung bertambah berat atau tetap stabil.
Apa yang Membuat NEAT Efektif dalam Menurunkan Lemak?
Ada beberapa alasan ilmiah yang membuat NEAT sangat signifikan. Pertama adalah frekuensi gerakan yang tinggi. Olahraga formal biasanya berlangsung 30–60 menit, sedangkan NEAT terjadi sepanjang hari, sehingga total kalori yang terbakar lebih konsisten.
Kedua, NEAT menekan efek “Metabolic Compensation”. Setelah olahraga intens, tubuh sering merasa sangat lapar dan cenderung makan lebih banyak. NEAT tidak memicu efek ini, sehingga membantu defisit kalori tetap stabil.
Kemudian ketiga, mengurangi perilaku sedentari. Duduk terlalu lama terbukti meningkatkan risiko obesitas, diabetes, dan penyakit kardiometabolik. NEAT membantu mengurangi waktu duduk dengan gerakan kecil namun terus-menerus.
Contoh Aktivitas NEAT yang Terbukti Efektif
Berikut aktivitas NEAT yang memiliki dampak signifikan menurut berbagai studi metabolisme:
- Berjalan 7.000–10.000 langkah per hari. Penelitian JAMA Internal Medicine menunjukkan angka tersebut berkaitan dengan penurunan risiko penyakit metabolik.
- Naik turun tangga. Aktivitas ini mampu membakar 8–11 kalori per menit, lebih tinggi daripada berjalan biasa.
- Merapikan rumah. Dengan menyapu, mengepel, menata barang, hingga mencuci piring, semua ini meningkatkan pembakaran kalori harian.
- Berdiri lebih sering. Berdiri 2–3 jam sehari dapat membakar hingga 100–200 kalori ekstra. Studi di Inggris menunjukkan pekerja yang lebih banyak berdiri memiliki berat badan lebih stabil.
- Melakukan rutinitas kecil. Misalnya mengambil barang, meraih rak, mencatat, atau bergerak saat bekerja
Aktivitas mikro ini terlihat sepele namun berkontribusi besar pada pembakaran energi.
Berapa Banyak Kalori yang Bisa Dibakar dari NEAT?
Secara ilmiah, NEAT dapat membakar:
- 300–700 kalori/hari pada orang dengan aktivitas moderat
- 800–2.000 kalori/hari pada individu yang sangat aktif
Tidak ada olahraga 30 menit yang bisa menyamai rentang pembakaran ini kecuali olahraga ekstrem. Dengan kata lain, NEAT adalah “kalori kecil” yang jumlahnya sangat besar.
Cara Meningkatkan NEAT dengan Mudah
Untuk masyarakat Tasikmalaya yang mungkin banyak menghabiskan waktu bekerja atau di jalan, teknik NEAT bisa diterapkan tanpa memakan waktu khusus.
Seperti misalnya membiasakan berjalan lebih banyak, parkir sedikit lebih jauh, turun satu halte lebih awal, atau jalan kaki saat membeli kebutuhan ringan.
Atau bisa juga gunakan tangga dibanding lift. Naik 3 lantai per hari selama seminggu sudah menambah ratusan kalori terbakar. Cobalah untuk berdiri setiap 30–60 menit. Anda bisa atur alarm sebagai pengingat, terutama bagi pekerja kantor.
Perbanyaklah aktivitas rumah tangga. Karena semua gerakan domestik merupakan bagian penting NEAT dan sangat efektif. Gunakan “Teknik 5 Menit” dengan gerakan kecil selama 5 menit setiap jam, seperti berjalan keliling rumah, merentangkan tubuh, atau membereskan meja.
Apakah NEAT Bisa Mengurangi Lemak Perut?
Penelitian dalam Journal of Applied Physiology menyimpulkan bahwa peningkatan NEAT secara konsisten dapat menurunkan lemak visceral, yaitu jenis lemak yang menyebabkan “perut buncit” dan paling berbahaya bagi kesehatan. Namun, hasil optimal diperoleh jika NEAT dikombinasikan dengan pola makan seimbang, tidur cukup, dan hidrasi yang baik.
NEAT adalah metode ilmiah, aman, dan realistis untuk masyarakat yang ingin menurunkan berat badan tanpa olahraga berat. Aktivitas sederhana seperti berjalan, berdiri, dan bergerak lebih sering mampu memberikan perbedaan besar terhadap metabolisme tubuh.
Berdasarkan banyak penelitian, NEAT terbukti menjadi faktor utama yang memisahkan orang dengan berat badan stabil dari mereka yang mudah mengalami kenaikan berat badan.
Dengan memahami dan menerapkan teknik NEAT, masyarakat Tasikmalaya dapat mulai membangun kebiasaan kecil yang berdampak besar. Menuju tubuh lebih sehat, lebih bugar, dan lebih mudah mengelola berat badan tanpa perlu latihan intens setiap hari.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: