Keren, Pemuda Leuwihieum Ubah Lahan Sawah Jadi Surga Buah Melon

Pemuda Leuwihieum Ubah Lahan Sawah Jadi Surga Buah Melon, Tergerak Untuk Manfaatkan Lahan Sawah Tak Dipakai

 

RADAR TASIK TV - Inilah green house milik Muhammad Lutfi, petani milenial yang sukses mengubah lahan sawah untuk ditanami buah melon. Kebun melon Leuwihieum ini terletak di Kelurahan Sukarindik, Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya.

Kebun melon yang usianya hampir satu tahun ini, merupakan lahan sawah milik petani yang disewa Lutfi, untuk dijadikan kebun melon. Lutfi pun mengajak para anak muda di wilayahnya untuk ikut serta merawat kebun miliknya.

BACA JUGA:Meriah, Warga Sambut Tahun Baru Islam Dengan Pawai Obor, Pererat Silaturahmi Bangun Solidaritas Sosial

BACA JUGA:Selamatkan Generasi Muda, Komunitas Budi Pekerti Ciamis Serukan Tolak Judi Online

Sekali panen, di green house berukuran 7x30 meter ini, bisa memanen melon sebanyak 1 ton. Harga melon pun tergantung jenisnya, terakhir Lutfi menanam melon pasar dengan harga 12 ribu rupiah per kilogramnya.

Awal mula Lutfi membuat kebun, karena keresahan terhadap regenerasi petani, dimana banyak lahan namun tak ada yang menggarap, atau kurang dimanfaatkan. Kini lutfi terus memperluas kebunnya, untuk memenuhi kebutuhan pasar.

“Banyak lahan nganggur akhirnya ada ide mengolah lahan tersebut, saya sewa lahan orang lain. Saya pilih melon karena dari harga relative stabil nih dan cukup menguntungkan dari buah dan produk pertanian lainnya.”Ujar Lutfi.

Muhammad Lutfi terus mengajak anak muda di Leuwihieum untuk mau bertani. Karena selain regenerasi petani yang sudah jarang, menurutnya bisnis di pertanian merupakan sektor yang akan tumbuh seiring waktu.

BACA JUGA:Mathea Coffee, Hidden Gem Semi Outdoor Di Tasikmalaya

BACA JUGA:Harga Cabe Rawit Di Pasar Cikurubuk Makin Pedas, Kenaikan Harga Hingga Dua Kali Lipat

Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut ini:

Sumber: