Jangan Asal Cuci! Inilah Cara Tepat Membersihkan Kerang Hijau Sebelum Dimakan
Jangan Asal Cuci! Inilah Cara Tepat Membersihkan Kerang Hijau Sebelum Dimakan (Screenshot From Pinterest)--
RADARTASIKTV.ID - Kerang hijau, yang dikenal dengan nama ilmiah Perna viridis, adalah salah satu jenis makanan laut yang populer di banyak masakan, terutama di Asia.
Dengan warna cangkang yang khas dan daging yang lembut serta gurih, kerang hijau menawarkan cita rasa yang khas dan kaya akan nutrisi.
Namun, sebelum menikmati kerang hijau yang lezat, penting untuk memastikan bahwa kerang tersebut dibersihkan dengan benar.
Proses pembersihan yang tepat tidak hanya membantu menghilangkan kotoran dan pasir yang mungkin menempel, tetapi juga penting untuk mengurangi risiko keracunan makanan.
Meskipun kerang hijau umumnya aman untuk dikonsumsi setelah dimasak dengan benar.
langkah pembersihan yang tepat sangat penting untuk menghindari kontaminasi yang disebabkan oleh bakteri atau kuman lainnya yang mungkin terdapat pada cangkangnya.
BACA JUGA:Cemas Karena Takut Ketinggalan Tren? Jangan-Jangan Terkena FOMO? Begini Cara Mengatasinya
BACA JUGA:Lalat di Rumah Langsung musnah! Ini 7 Cara Alami dan Efektif Mengatasi Lalat di Rumah
1. Mempersiapkan Kerang Hijau untuk Dibersihkan
Langkah pertama dalam membersihkan kerang hijau adalah memilih kerang yang masih segar.
Pastikan kerang hijau yang Anda beli memiliki cangkang yang tertutup rapat.
Kerang yang sudah terbuka dan tidak dapat menutup kembali kemungkinan sudah mati dan tidak aman untuk dikonsumsi.
Cangkang yang tertutup rapat menandakan bahwa kerang tersebut masih hidup dan segar.
Setelah memilih kerang yang segar, langkah berikutnya adalah mempersiapkan peralatan yang dibutuhkan untuk membersihkan kerang.
Anda akan membutuhkan sikat kasar, air mengalir, dan ember atau wadah besar untuk merendam kerang.
Pastikan juga untuk menyiapkan pisau tajam jika diperlukan untuk membuka cangkang kerang.
2. Menyikat Cangkang Kerang Hijau
Kerang hijau memiliki cangkang keras yang biasanya dilapisi dengan kotoran, pasir, dan sisa-sisa alga tempat mereka berkembang biak.
Untuk membersihkan bagian luar cangkang, Anda harus menggunakan sikat kasar yang bersih.
Pegang kerang hijau dengan tangan kiri dan gosokkan sikat kasar pada bagian luar cangkang dengan gerakan melingkar untuk menghilangkan kotoran, pasir, dan ganggang yang menempel.
Pastikan untuk menyikat seluruh permukaan cangkang dengan baik, terutama bagian sisi dan ujung cangkang yang sering terselip kotoran.
Penting untuk menggunakan air mengalir selama proses pembersihan ini agar kotoran dan pasir dapat dengan mudah terbawa oleh air.
Jika Anda membersihkan kerang dalam wadah, pastikan airnya diganti secara teratur agar kotoran tidak menumpuk kembali pada kerang.
BACA JUGA:Deretan 10 Tanaman Hias Outdoor Terbaik untuk Mempercantik Halaman Rumah Anda, Yuk Simak...
BACA JUGA:Penting! 5 Tips Aman Menatap Layar Ponsel agar Mata Tetap Sehat
3. Merendam Kerang untuk Mengeluarkan Pasir
Setelah membersihkan bagian luar cangkang, langkah selanjutnya adalah merendam kerang hijau dalam air bersih selama beberapa jam.
Proses ini bertujuan untuk membantu kerang mengeluarkan pasir yang mungkin ada di dalam tubuhnya.
Karena kerang hidup di dasar laut dan menyaring air untuk makanan, mereka bisa menyimpan pasir dan kotoran di dalam tubuh mereka.
Caranya, masukkan kerang hijau ke dalam ember atau wadah besar yang berisi air dingin dan bersih.
Biarkan kerang merendam dalam air tersebut selama sekitar 2 hingga 3 jam.
Selama proses ini, kerang akan membuka sedikit cangkangnya dan mengeluarkan pasir serta kotoran lainnya.
Untuk hasil yang lebih baik, Anda bisa menambahkan sedikit garam dalam air rendaman, yang akan merangsang kerang untuk mengeluarkan kotoran lebih banyak.
Namun, pastikan air tetap bersih dan terjaga dari kontaminasi.
4. Memeriksa Kerang yang Rusak atau Mati
Setelah proses perendaman, periksa kembali kerang hijau yang telah direndam.
Jika ada kerang yang tidak menutup atau terbuka lebar meskipun sudah dipukul ringan, buanglah kerang tersebut karena kemungkinan sudah mati dan tidak aman untuk dikonsumsi.
Kerang yang masih hidup harus menutup cangkangnya dengan rapat saat Anda mengetuknya dengan ringan.
Jika terdapat kerang yang tidak dapat menutup dengan baik atau memiliki bau busuk, sebaiknya segera dibuang.
Kerang yang mati atau rusak bisa mengandung bakteri atau racun yang dapat menyebabkan keracunan makanan.
5. Membuka Cangkang Kerang Hijau
Setelah kerang hijau dibersihkan dan dipastikan aman untuk dimasak, langkah selanjutnya adalah membuka cangkang kerang.
Ada beberapa cara untuk membuka kerang, salah satunya adalah dengan menggunakan pisau kerang.
Cangkang kerang hijau memiliki celah kecil yang dapat dibuka dengan hati-hati menggunakan pisau tajam.
Masukkan ujung pisau ke dalam celah cangkang kerang, dan perlahan dorong pisau untuk membuka cangkang.
Pastikan untuk membuka cangkang dengan hati-hati agar tidak merusak daging kerang di dalamnya. Setelah membuka cangkang,
buang bagian cangkang atas yang tidak dapat dimakan dan bersihkan bagian dalamnya dari kotoran yang mungkin tertinggal.
6. Mencuci Daging Kerang
Setelah cangkang kerang dibuka, langkah terakhir adalah mencuci daging kerang.
Gunakan air mengalir untuk membersihkan daging kerang dari sisa-sisa kotoran atau pasir yang mungkin masih tertinggal.
Anda bisa menggunakan jari untuk memeriksa dan memastikan bahwa daging kerang bersih dari pasir atau kotoran lainnya.
Jika diperlukan, gosok perlahan daging kerang menggunakan sikat kecil yang bersih untuk memastikan kebersihannya.
BACA JUGA:7 Teknik Fotografi yang Wajib Dikuasai Setiap Fotografer, Pemula Wajib Baca...
BACA JUGA:Tren atau Passion? Cara Memulai Bisnis Makanan yang Menguntungkan dan Memuaskan
7. Memasak Kerang Hijau dengan Benar
Setelah kerang hijau dibersihkan dengan benar, pastikan untuk memasaknya dengan cara yang tepat.
Kerang hijau bisa dimasak dengan berbagai cara, seperti direbus, dipanggang, atau dimasak dalam sup.
Salah satu cara yang populer adalah dengan merebusnya dalam air mendidih selama beberapa menit hingga cangkangnya terbuka.
Kerang yang tidak terbuka selama proses memasak sebaiknya dibuang karena kemungkinan tidak segar.
Selain itu, pastikan untuk memasak kerang hijau hingga matang sempurna.
Kerang yang belum matang dapat mengandung bakteri atau mikroorganisme berbahaya yang bisa menyebabkan keracunan makanan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: