KDM Akan Buat Gebrakan Dengan Berbagai Program Baru, Salah Satunya Penerima Bantuan Sosial Akan Dievaluasi

RADARTASIKTV.ID - Berbagai kebijakan dibuat oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Dedi sudah menerapkan pemutihan pajak kendaraan bermotor 2025, menghapus semua denda dan pajak pokok, hanya dengan membayar pajak kendaraan tahun berjalan, periode pembayaran tanggal 20 maret sampai 30 juni 2025.

Kedepan, Gubernur yang akrab disebut KDM ini, akan membuat berbagai aturan baru, salah satunya semua pegawai ASN mulai dari golongan 1 hingga 4, harus membuat kontrak kerja, siapa yang melanggar aturan harus mengundurkan diri dari pekerjaannya.

APBD Kabupaten Tasikmalaya kudu transparan, aya bantuan nu dibantu saha dimana alamatna umumkeun ka raykat, sadaya kedah diumumkeun ka masyarakat, sabab eta bagian ngawanung nagara nu maju nagara moal maju lamun teu transparan pengelolaan keuangana,

BACA JUGA:Aktivitas Mudik dan Balik Lebaran 1446 H Menurun Secara Nasional, di Tasikmalaya Turun 28 Persen

BACA JUGA:Polisi Bantu Ganjal Kendaraan Pebalik di Jalur Tanjakan Bohong, Medan Curam dan Berbelok

Bupati anu kapilih kudu terus terusan deukeut ka rakyat ulah butuhna hungkul, bener? Kudu terus nyaah ka rakyatna, bantuan sosial kudu dievaluasi, tanggal 22 april kuring rek ngaevaluasi bantuan sosial di jawa barat rek dijeunkeun survey ulang, ulah nu meunang bantuan jelema nu garableg, penerima bantuan sosial kudu diumumkeun di tingkat RT na,” ujar dedi.

Selain itu, KDM menyinggung tentang transparansi. Ia mengatakan, APBD harus transparan, penerima bantuan harus diumumkan kepada rakyat. Tanggal 22 april mendatang dirinya akan mengevaluasi bantuan sosial di Jawa Barat.

BACA JUGA:Kereta Api Masih Menjadi Primadona Para Pemudik, Dinilai Lebih Nyaman, Hemat Waktu Serta Biaya

BACA JUGA:Hari Pertama Kerja, Pegawai Kejari Banjar Diberi Motivasi, Dituntut Berintegritas dan Berkarakter

Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :

 

 

 

Sumber: