10 Insiden Tabrakan Kereta Api Paling Mengerikan Di Dunia, Salah Satunya Di Indonesia

Namun, dari kesedihan itu, bangkit semangat untuk perbaikan sistem keselamatan dan transportasi yang lebih aman, sebagai penghormatan bagi korban serta sebagai pengingat akan pentingnya keselamatan dalam setiap perjalanan. Semoga tragedi serupa tidak pernah terulang di masa depan.

3. Kereta E-1 (Rumania, 1917)

Pada tanggal 13 Januari 1917, terjadi kecelakaan kereta api yang tragis di Stasiun Ciurea, Rumania, yang melibatkan Kereta E-1 dan menyebabkan kematian hampir 850 orang.

Insiden ini terjadi pada masa puncak Perang Dunia I dan sering dikenal sebagai bencana Ciurea.

BACA JUGA:Aktivis Nilai Pj Wali Kota Tasikmalaya Dan Kepala Dinas Tidak Sinergi

4. Kereta Tenggara (Inggris, 2015)

Pada tahun 2015, Inggris dikejutkan oleh kecelakaan kereta api yang tragis di dekat Sheffield, di mana sebuah kereta berkecepatan tinggi tergelincir dan menabrak penghalang di sebuah tikungan tajam. Kecelakaan tersebut mengakibatkan kematian delapan orang dan melukai puluhan lainnya.

Tabrakan ini menjadi sorotan utama dalam dunia transportasi, menggambarkan risiko besar yang terkait dengan kecepatan tinggi dalam perjalanan kereta api serta pentingnya kehati-hatian ekstra di sepanjang jalur kereta yang berliku dan berbahaya.

5. Awash (Etiopia, 1985)

Pada tahun 1985, di Awash, Etiopia, terjadi tabrakan mengerikan antara sebuah kereta penumpang dan kereta barang yang menimbulkan dampak yang menghancurkan.

Kecelakaan tersebut mengakibatkan lebih dari 400 orang tewas, menjadi salah satu bencana kereta api paling mematikan dalam sejarah.

6. Kereta Api Shenyang (Tiongkok, 2002)

Pada tahun 2002, terjadi kecelakaan yang mengguncang di Kereta Api Shenyang, Tiongkok.

Insiden tragis ini melibatkan tabrakan antara kereta penumpang dengan kereta barang, yang berujung pada kehilangan lebih dari 100 nyawa dan melukai ratusan orang lainnya.

Tabrakan yang dahsyat ini menyebabkan duka yang mendalam di seluruh Tiongkok, membawa kesedihan bagi keluarga korban serta memicu perhatian serius akan risiko besar dalam operasi kereta api.

Sumber: