Barang-barang ini mungkin masih terlihat bagus dari luar, tetapi bagian dalamnya buruk. Karena tidak akan digunakan untuk
waktu yang lama, barang-barang ini biasanya dijual dengan harga yang sangat murah.
⦁ Yang Mirip Belum Tentu Sama
Banyak BM menjual barang elektronik, termasuk smartphone.
Misalnya, jika Anda membeli smartphone A di salah satu BM, Anda akan diberikan satu unit smartphone, kardus, dan buku panduan.
Tetapi beberapa penjual tidak memberikannya. Smartphone tersebut sangat mirip dengan versi pertamanya saat dilihat dari dekat.
Namun, jangan bersenang-senang dulu.
Setelah Anda mencobanya, Anda akan melihat perubahan yang cukup besar, seperti performa yang lambat atau kualitas kamera yang buruk.
BACA JUGA:Terkuak! Ini Rahasia Resep Ayam Geprek Juara yang Bikin Lidah Bergoyang
⦁ Tidak Mengikuti Standar Nasional Indonesia
Seperti yang disebutkan sebelumnya, produk yang tidak lolos uji coba adalah salah satu jenis produk yang dijual di BM.
Ada juga barang-barang yang tidak melewati proses pengesahan yang dilakukan oleh Balai Uji Resmi Indonesia.
Akibatnya, produk tersebut tidak memiliki sertifikat resmi dan masuk ke Indonesia tanpa membayar pajak resmi.
Negara juga mengalami kerugian. Sobat radar.
⦁ Susah Diservis Jika Terjadi Kerusakan
Apa yang akan Anda lakukan jika perangkat Anda rusak? Anda pasti akan membawanya ke tukang servis, kan?