Estrogen berperan dalam mempertahankan kepadatan tulang dan merangsang pembentukan tulang baru. Saat kadar estrogen menurun, terjadi peningkatan resorpsi tulang (penguraian tulang) tanpa pembentukan tulang yang memadai, sehingga menyebabkan penurunan massa tulang.
Gaya Hidup yang Tidak Sehat
Faktor gaya hidup seperti merokok dan konsumsi alkohol berlebihan juga dapat menyebabkan osteoporosis. Merokok dapat merusak sel-sel pembentuk tulang dan mengganggu metabolisme tulang.
Sedangkan konsumsi alkohol berlebihan dapat mengganggu penyerapan kalsium, mengurangi produksi hormon estrogen pada wanita, dan merusak sel-sel tulang.
Penggunaan Obat-obatan
Tertentu Beberapa obat-obatan jangka panjang, seperti kortikosteroid (misalnya, prednison), antiepilepsi, dan obat-obatan tertentu untuk kanker, dapat menyebabkan osteoporosis.
Obat-obatan ini dapat mempengaruhi keseimbangan antara pembentukan dan penguraian tulang, menyebabkan kehilangan massa tulang.
Osteoporosis adalah kondisi serius yang dapat mengakibatkan kerapuhan tulang dan risiko tinggi patah tulang. Beberapa faktor risiko seperti usia, faktor genetik, defisiensi nutrisi, menopause pada wanita, gaya hidup yang tidak sehat, dan penggunaan obat-obatan tertentu berperan dalam perkembangan osteoporosis.
Penting untuk memahami penyebab osteoporosis agar kita dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat, seperti menjaga gaya hidup sehat, memperhatikan asupan nutrisi, dan berkonsultasi dengan dokter untuk pengobatan atau tindakan pencegahan yang sesuai.