Buka Puasa Jangan Langsung Makan, Ternyata Ada Jatah Doa yang Mustajab, Ini Penjelasannya
RADAR TASIK TV – Bulan Ramadhan merupakan bulan penuh berkah karena pada bulan ini semua amalan dilipat gandakan pahalanya. Pada bulan ini juga banyak waktu waktu mustajab yang apabila kita berdoa pada waktu ini doa kita akan lebih cepat terkabul.
Maka dari itu bulan ini menjadi bulan yang tepat untuk memperbanyak doa dan beramal baik. Apa pun yang kita hajatkan ada baiknya kita ungkapkan dalam bentuk doa pada Allah di bulan yang penuh berkah ini.
Salah satu waktu mustajab pada bulan ini ialah ketika menjelang waktu berbuka puasa. Hal ini diungkapkan oleh Habib Muhammad Bin Alwi Al Haddad dalam salah satu kajiannya.
Ia menjelaskan bahwa apabila ketika berbuka puasa kita langsung makan itu sayang. Apabila jatah waktu mustajab kita tidak digunakan untuk berdoa tentu sangat disayangkan.
Lantas bagaimana cara kita memanfaatkan waktu ini untuk berdoa? Jadi urutannya ialah pertama silahkan duduk terlebih dahulu menunggu adzan magrib dengan tenang sembari baca doa.
BACA JUGA:Ternyata Selama Ini Kita Keliru, Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat Tentang Doa Buka Puasa yang Benar
BACA JUGA:Ustadz Adi Hidayat Wanti-wanti Jangan Lewatkan Amalan Ini Saat Sahur, Waktu Mustajab Untuk Berdoa
Adapun doanya ialah sebagai berikut :
أَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلَهَ إِلاَّ اللّه، أَسْتَغْفِر ُ اللّه، أَسْأَلُك رِضَاك وَالْجَنَّةَ وَأَعُوذُ بِك مِنْ سَخَطِك وَالنَّارِ
Asyhadu alla ilaha illallah, astagfirullah, as'aluka ridhoka wal jannah, wa a'udzubika min sakhathika wannaar.
Artinya: Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah. Aku memohon ampunan Allah. Tuhanku, aku memohon ridha dan surga-Mu. Aku juga berlindung kepada (rahmat)-Mu dari murka dan neraka-Mu.
Baca doa ini selama tiga kali kemudian disambung dengan doa meminta keampunan:
اَلَّلهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى
Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu anni.
Artinya: Tuhanku, sungguh Engkau Maha pengampun lagi pemurah. Engkau menyukai ampunan, oleh karenanya ampunilah aku.
Baca doa ini selama tiga kali kemudian baca doa buka puasa yang dapat menghapus doa besar. Adapun bunyi doanya seperti ini:
يَا عَظِيْمُ يَا عَظِيْمُ أَنْتَ إِلَهِيْ لَا إِلَهَ غَيْرُكَ اِغْفِرِ الذَّنْبَ العَظِيْمَ فَاِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذَّنْبَ العَظِيْمَ إِلَّا العَظِيْمُ
Yaa 'Azhiimu yaa 'Azhiimu Anta ilahi laa ilaha Ghoiruk, ighfir dzambal 'azhima fa innahu laa yaghfirudzdzambal 'azhima illal 'Azhiim.
Artinya: "Ya Allah Tuhan Yang Maha Agung, Tuhan Yang Maha Agung, Engkaulah Tuhanku, tiada Tuhan selain-Mu. Ampunkanlah dosa besarku, sesungguhnya tiada yang dapat mengampuni dosa besar melainkan Tuhan Yang Maha Agung."
BACA JUGA:Mau Doa Dikabulkan Dengan Cara Ajaib? Ustadz Hanan Attaki Sarankan Baca Ini Dalam Doa
BACA JUGA:Kumpulan Doa Menyambut Ramadhan 2024 Sesuai Sunnah, Lengkap Dengan Artinya
Ulangi terus bacaan doa diatas hingga terdengar adzan magrib. Setelah adzan magrib sudah terdengar kamu bisa membatalkan puasa dengan meminum air membasahkan diri terlebih dahulu kemudian makan kurma. Setelah itu baca doa buka puasa seperti ini:
ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ
Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah.
Artinya: "Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insya Allah."
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allaahummalakasumtu wabika amantu wa'aa rizkika aftortu birohmatika yaa arhamarra himiin
Artinya: "Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa) dengan rahmat-Mu Ya Allah Tuhan Maha Pengasih"
Setelah itu dilanjut berdoa sesuai hajat yang ingin kamu minta kepada Allah. Manfaatkan waktu ini untuk minta kepada Allah sebanyak banyaknya.
Setelah selesai berdoa kepada Allah kamu bisa melanjutkan berbuka puasa dengan makanan berat. Rasulullah SAW menganjurkan umat muslim untuk menyegerakan berbuka ketika telah tiba waktunya.
Maka dari itu ketika terdengar adzan magrib dianjurkan untuk langsung mengambil minum terelbih dahulu kemudian dilanjutkan dengan makanan ringan seperti kurma.
Makanan ringan disini bukan sembarang makanan, namun dianjurkan untuk mengonsumsi makanan manis. Setelah mengonsumsi makanan ringan baru kamu bisa melanjutkan dengan makanan berat.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi agar perut tidak kaget ketika diisi makanan karena perut dibiarkan kosong begitu saja selama seharian penuh.
Kamu juga bisa melakukan amalan lain seperti berbagi makanan yang kamu punya kepada orang lain yang sedang berpuasa juga. Hal ini dapat memperbanyak amalan ibadah kamu di bulan suci. Silahkan diamalkan dan semoga bermanfaat.