Rekomendasi 7 Buku Self-improvement yang Wajib Kamu Ketahui, Gen-Z Harus Baca...
Dua Rekomendasi buku self-improvement yang wajib gen-Z baca --
RADARTASIKTV.ID - Dalam dunia yang terus berubah dan penuh tantangan, banyak orang mencari cara untuk meningkatkan diri dan mencapai potensi maksimal mereka. Proses transformasi diri adalah perjalanan yang berkelanjutan, dan salah satu cara efektif untuk melakukannya adalah melalui membaca buku-buku yang berfokus pada peningkatan diri.
Buku-buku ini tidak hanya memberikan wawasan baru, tetapi juga menginspirasi kita untuk beraksi dan menerapkan perubahan positif dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa rekomendai buku peningkatan diri menuju diri yang lebih.
1. “ Anatomic habbits “ oleh James Clear
Buku ini mengupas tentang kekuatan kebiasaan kecil dan bagaimana perubahan kecil dapat menghasilkan hasil yang signifikan. James Clear menjelaskan bahwa dengan membangun kebiasaan positif dan menghilangkan kebiasaan negatif, kita dapat menciptakan perubahan besar dalam hidup kita. Dia menawarkan strategi konkret untuk membentuk kebiasaan baru dan menjaga konsistensinya.
BACA JUGA:10 Lagu Dewa 19 yang Masih Eksis Sampai ke Telinga Gen-Z, Cocok Juga Untuk Bernostalgia
BACA JUGA:5 Rekomendasi Lagu Juicy Luicy yang Cocok Didengerin Saat Lagi Galau
Dengan pendekatan yang praktis dan mudah dipahami, buku ini menjadi panduan bagi siapa saja yang ingin memperbaiki diri secara bertahap. Buku ini juga memberikan wawasan mengenai bagaimana cara kita membangun perubahan dalam hidup kita dan seperti apa hidup itu semestinya. James Clear menyampaikan dalam pesan tersiratnya bahwa “ jika kita ingin melakukan perubahan dalam hidup, jangan selalu berfokus pada hal besar, karena justru perubahan kecillah yang membentuk perubahan itu menjadi besar.
2. “ The power of now ” oleh Eckhart Tolle
Eckhart Tolle mengajak kita untuk hidup di saat ini dan melepaskan beban masa lalu serta kekhawatiran tentang masa depan. Dalam buku ini, Tolle membahas pentingnya kesadaran dan mindfulness dalam mencapai kedamaian batin. Dia menekankan bahwa banyak dari kita terjebak dalam pikiran negatif dan perasaan cemas yang berasal dari pengalaman masa lalu atau ketakutan akan masa depan.
Dengan mengadopsi praktik mindfulness, kita dapat belajar untuk fokus pada pengalaman saat ini, yang dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kebahagiaan.
BACA JUGA:Tips Agar Anak Berani Tampil di Depan, Auto Anak Jadi Lebih Percaya Diri
BACA JUGA:Cara Cepat Menciptakan Hormon Kebahagiaan, Yuk Pakai Cara Ini untuk Membuatmu Lebih Bahagia
Mengobati luka batin akibat masa lalu bukan hanya dengan cara konsultasi dan terapi dengan ahli, karena bisa saja diri kamu sendirilah ahlinya. Luka yang terjadi di masa lalu adalah memori yang kamu simpan dan tumpuk sendiri. Rasa sakit yang kamu punya kamu tumpuk sehingga luka itu mampu membeku dalam dirimu.
Seindah apapun masa lalu yang pernah kamu miliki, kamu tidak akan pernah mengunjunginya Kembali. Eckhart Tolle selalu menekankan bahwa bekerja keraslah untuk masa sekarang, biarkan masa lalu menjadi bagian kecil dalam hidupmu. Belajar dari masa lalu dan fokuslah pada masa depanmu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: