Rekomendasi 7 Buku Self-improvement yang Wajib Kamu Ketahui, Gen-Z Harus Baca...
Dua Rekomendasi buku self-improvement yang wajib gen-Z baca --
3. “ Mindset : the new psychology of success “ oleh Carol S. Dweck
Dalam buku ini, Carol Dweck memperkenalkan konsep "mindset tetap" versus "mindset berkembang." Dia menjelaskan bahwa individu dengan mindset berkembang percaya bahwa kemampuan mereka dapat ditingkatkan melalui usaha dan pembelajaran.
Dengan mengadopsi mindset ini, kita dapat menghadapi tantangan dengan lebih baik dan terus berusaha untuk mencapai tujuan kita. Dweck memberikan contoh nyata dan penelitian yang menunjukkan bagaimana mindset dapat memengaruhi kinerja kita dalam berbagai aspek kehidupan, dari akademis hingga karir.
Dalam dunia yang terus berubah “ mindset “ manusia harus terus ikut melakukan perubahan dan berkembang. Melalui bukunya, Carol S. Dweck mengajak kita untuk paham bahwa setiap generasi ke generasi memilik pola pikir yang berbeda mengenai hidup.
Ini bukan hanya buku motivasi tetapi juga tips praktis mengenai persiapan mental untuk menghadapi hidup yang berkelanjutan.
4. “ Berani tidak disukai “ oleh Ichiro Kishimi Fumitake Koga
dalam kehidupan sehari-hari, pasti kita sering mendapatkan perlakuan yang kurang adil ataupun hal yang tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Kejadian yang terjadi dalam hidup seringkali menjadi boomerang. Cara kita menyelesaikan masalah yang terlihat berbeda dengan cara orang lain membuat kita dijauhi oleh banyak orang.
Hal tersebut tentu saja membuat kita tidak disukai banyak orang. Sebelum kita menghakimi orang lain karena tidak menyukai kita. Cobalah untuk intropeksi diri sendiri, karena barangkali dirimulai yang menjadi sumber masalahnya.
Apabila kamu adalah orang yang hobi membaca buku, buku ini adalah salah satu rekomendasi paling ampuh untuk kamu yang ingin memulai intopeksi diri.
Buku berani tidak disukai berisikan percakapan seorang filsuf dengan pemuda dalam mengatasi beban trauma di masa lalu dan harapan orang lain. Semua teori yang dicantumkan dalaam buku ini menggunakan teori yang diajarkan oleh seorang psychology Alfred Alder yang menekankan gagasan bahwa segala keputusan yang diambil dalam hidup, tidak selalu mmerlukan persetujuan orang lain.
5. “ Daring greatly “ oleh Brene Brown
Brené Brown mengajak kita untuk berani menunjukkan diri yang sebenarnya dan menerima kerentanan sebagai bagian dari kehidupan. Dalam buku ini, dia menjelaskan bagaimana kerentanan dapat membawa kita pada hubungan yang lebih dalam dan lebih berarti.
Dengan berbagi pengalaman pribadi dan riset mendalam, Brown memberikan wawasan tentang kekuatan keberanian dalam mencapai kebahagiaan dan keberhasilan.
Dia menegaskan bahwa hanya dengan menerima kerentanan kita, kita dapat benar-benar terhubung dengan orang lain dan hidup dengan penuh makna.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: