Jelang Ramadan, Harga Sayuran di Ciamis Naik 100 Persen, Omzet Pedagang Anjlok Akibat Daya Beli Menurun

Jelang Ramadan, Harga Sayuran di Ciamis Naik 100 Persen, Omzet Pedagang Anjlok Akibat Daya Beli Menurun

JELANG RAMADAN, HARGA SAYURAN DI CIAMIS NAIK 100 PERSEN--

RADARTASIKTV.ID - Kendati bulan suci ramadan masih sebulan lagi, namun harga berbagai jenis sayuran di pasar umum daerah Kabupaten Ciamis, sudah melambung tinggi, dengan besaran kenaikan hingga mencapai seratus persen.

Jenis sayuran yang mengalami kenaikan harga cukup tinggi, diantaranya cabe merah. dari harga semula 60 ribu rupiah per kilo gram, kini naik menjadi 120 ribu rupiah. Cabai hijau dari harga semula 25 ribu rupiah per kilo gram, kini naik menjadi 50 ribu rupiah, cabai rawit domba dari harga semula 50 ribu rupiah per kilo gram,kini naik menjadi 100 ribu rupiah. 

Menurut para pedagang, kenaikan harga sayuran ini sudah lazim terjadi setiap kali menjelang bulan suci ramadan, ditambah musim penghujan, sehingga menyebabkan banyak sayuran yang membusuk.

BACA JUGA:Program Pepeling, Solusi MAN 1 Kota Tasikmalaya Kurangi Sampah, Wajibkan Pelajar Bawa Tempat Minum

BACA JUGA:Pimpinan Pesantren Dilaporkan Atas Dugaan Kasus Kekerasan Seksual, Ingkar Janji Akan Nikahi Korban

Mahalnya harga sayuran ini memaksa para ibu rumah tangga  harus memutar otak, agar  semua kebutuhan dapur mereka tetap terpenuhi tanpa harus meminta uang belanja tambahan. Salah satu caranya dengan mengurangi porsi pembelian,dari yang biasanya 1 kilo gram menjadi 1,2 kilo gram.

“Solusi dari kenaikan harga ini dengan mengurangi porsi pembelian, dari yang biasanya 1 kilo gram menjadi 1,2 kilo gram," ujarnya. 

Dampak dari kenaikan harga sayuran ini tidak hanya  dirasakan oleh para pembeli, namun juga para pedagang. Pasalnya omset mereka kini anjlok drastis akibat merosotnya daya beli masyarakat.

BACA JUGA:Pesona Wisata Berkemah Di Bukit Baros Panjalu Ciamis, Menikmati Keindahan Alam Bak Negeri Di Atas Awan

BACA JUGA:Pelaku Pencabulan Balita di Tasikmalaya Terancam 12 Tahun Penjara, KPAID Apresiasi Langkah Cepat Polisi

“Semenjak ada kenaikan harga omset kita menurun drastis, karena daya beli masyarakat semakin melemah," ujarnya.

Apabila melihat situasi pasar saat ini, para pedagang memprediksi, harga sayuran akan terus mengalami kenaikan hingga menjelang hari raya Idul Fitri mendatang. 

BACA JUGA:Wali Kota Banjar Terpilih Siap Tampung Gagasan, Tapi Bakal Disesuaikan Dengan Visi dan Misi

BACA JUGA:Oknum Tokoh Agama di Tasikmalaya Cabuli Anak Didiknya, Korban Diperkirakan Lebih Dari Satu Orang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: