Kematian Pelajar Terjun ke Sungai Citanduy Dinilai Janggal, Bukti Percakapan Korban Diserahkan ke Polisi

RADARTASIKTV.ID - Beberapa waktu lalu, publik dikagetkan dengan kematian seorang pelajar SMA yang diduga loncat ke Sungai Citanduy.

Pasca kematian sang anak, keluarga menilai ada yang tidak wajar pada kematian korban.

Dengan meminta bantuan hukum, pihak keluarga kemudian melaporkan kejanggalan kasusnya ke Mapolres Banjar.

Kuasa hukum keluarga korban, Wahyuni, menyebut pihaknya telah menyerahkan bukti-bukti percakapan antara korban dan rekannya sebelum korban terjun ke sungai.

BACA JUGA:Sungai Cibadodon Dibersihkan, Banyak Tumpukan Sampah, Jadi Titik Krusial Penyebab Genangan di Kota Tasikmalaya

BACA JUGA:Pemkot Terapkan Job Fit Dalam Promosi, Rotasi dan Mutasi ASN, Dorong Merit Sistem Untuk Hindari Nepotisme

Sementara itu, psikolog dari Biro Hantari Consulting Jakarta Timur, Pamela Aprillida, mengatakan tindakan yang menjadi pemicu bunuh diri, salah satunya adalah depresi berat.

Pamela menyebut adanya tekanan dari pihak mana pun dapat menjadi penyebab korban mengakhiri hidup.

Guna mengungkap kasusnya, sejumlah saksi masih dilakukan pemeriksaan oleh Unit PPA Satreskrim Polres Banjar.

BACA JUGA:Tiga Paslon Komitmen Memajukan Kabupaten Tasikmalaya, 150 Menit Beradu Gagasan Lewat DebaT Publik

BACA JUGA:Dishub Kota Banjar Siap Fasilitasi Tiga Jukir Ilegal, Ketiga Diminta Taati Aturan Parkir Dinas Perhubungan

Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :

Sumber: