Ciri-Ciri Pertemanan Kamu Sudah Nggak Sehat? Mungkin Ini Saatnya Kamu Jaga Jarak Sebelum Terlambat

RADARTASIKTV.ID - Tidak semua pertemanan layak dipertahankan. Kadang, yang kita kira teman dekat justru membawa energi negatif, bikin kita kehilangan diri sendiri, dan diam-diam menjadi beban emosional.

Kalau kamu merasa capek banget dalam hubungan pertemanan tertentu, coba perhatikan 5 tanda berikut, bisa jadi itu saatnya kamu mulai untuk jaga jarak.

1. Nggak Bisa Jadi Diri Sendri

Kalau kamu merasa harus jaga image, takut dibilang baperan dan selalu nyembunyiin perasaan kamu yang sebenarnya, harus nyesuain mood mereka, takut nggak diterima, itu tandanya kamu ngga aman di hubungan itu.

BACA JUGA:Hubungan Kamu di Ujung Tanduk? Coba 8 Tips Bijak Menghadapi Pasangan yang Sedang Bad Mood

BACA JUGA:Terjebak di Lingkungan Orang-Orang Toxic? Lindungi Psikologismu Dengan Melakukan 3 Cara Cerdas Ini

Teman sehat akan membuatmu nyaman menunjukkan versi asli dirimu, bukan malah membuat kamu jadi versi lebih diam, jadi setuju-setuju aja akan segala hal.

2. Hubungan Terasa Transaksional

Teman yang hadir ketika butuh sesuatu, minta tolong, pinjam barang, curhat, tapi hilang Ketika kamu butuh bantuan, itu bukan teman, itu relasi utilitas atau kamu hanya dimanfaatkan saja.

Kalau pertemanan hanya terasa seperti “ada maunya”, kamu ngga perlu bertahan di situ. Pertemanan itu harus dua arah, bukan satu pihak.

3. Kehabisan Energi Setelah Bertemu

Pernah merasa lebih capek secara mental setelah nongkrong bareng teman tertentu? Itu bisa jadi tanda hubungan kalian nggak seimbang. Teman sehat bikin nyaman dan tenang, bukan malah habis-habisan energi. Bisa jadi kamu bukan teman nyaman versi mereka.

BACA JUGA:Awas Merusak Mental! Ini Dia Tipe Rekan Kerja Yang Toxic, Jangan Sampai Terjebak

BACA JUGA:Jurus Jitu Menghadapi Rekan Kerja Caper ke Atasan, Dijamin Kerja Lebih Nyaman

4. Humornya Selalu Merendahkan

Becanda itu sehat, tapi kalau setiap lelucon terasa menyindir, menjatuhkan dan mempermalukanmu di depan orang lain, itu bukan humor, itu serangan.

Efek dari candaan itu, kamu jadi pendiam bukan karena kamu introvert tapi karena trauma. Kamu jadi takut ngomong dan jadi nahan diri, Jadi mikir berkali-kali sebelum cerita. Jangan sampai kamu jadi objek lelucon yang menyakitkan hanya demi disebut “nggak baperan”.

5. Diam Saat Bersinar

Teman sejati bukan hadir saat kamu terpuruk tapi juga ikut bahagia saat kamu berhasil. Kalau mereka selalu diam saat kamu cerita prestasi, bahkan terlihat sinis atau malah mengalihkan pembicaraan, itu tandanya mereka nggak benar-benar mendukungmu.

Mereka nggak tahan saat melihat kamu bersinar, mereka nyaman saat melihat kamu ada di bawah. Hubungan yang sehat Adalah yang saling menguatkan bukan saling iri atau membandingkan.

BACA JUGA:5 Attitude yang Bikin Orang Terdekat Jadi Lebih Nyaman, Pertemanan Dijamin Lebih Menyenangkan

BACA JUGA:Ketahui 5 Etika Dalam Berteman yang Baik, Sudahkah Kamu Memilikinya?

Kadang tanpa alasan yang jelas, kamu merasa nggak nyaman saat bersama mereka. Kamu merasa energi negatif, suasana aneh atau kayak “ada yang nggak beres”, tapi nggak bisa dijelaskan. Itu bukan perasaan lebay, itu insting kamu yang sedang bekerja. Lebih baik nanya dari pada harus menebak-nebak.

Jangan abaikan sinyal tubuh dari perasaanmu sendiri, karena intuisi sering tahu duluan dibanding logika. Jaga jarak itu bukan berarti jahat, tapi jaga diri.

Sumber: channel youtube waktu berfikir