Poles Wajah di Pusat Kota Tasikmalaya, Viman-Diky Lakukan Monev Jalan hingga Drainase

Poles Wajah di Pusat Kota Tasikmalaya, Viman-Diky Lakukan Monev Jalan hingga Drainase

Pemkot Tasikmalaya Berbenah, Poles Wajah di Pusat Kota, Viman-Diky Lakukan Monev Jalan hingga Drainase--

RADARTASIKTV.ID - Wali Kota Tasikmalaya Viman dan wakilnya Diky Chandra melakukan monitoring dan evaluasi (monev) sejumlah pembangunan di pusat kota.

Beberapa di antaranya seperti peremajaan drainase dan pengaspalan ulang jalan di sekitar Taman Kota dan Masjid Agung.

Wali Kota Viman menyebut, pihaknya memastikan kualitas setiap pembangunan sudah sesuai spesifikasi dan anggaran, serta berfungsi dalam jangka panjang.

Alasannya melakukan monev secara detail di wilayah ini karena Taman Kota dan Masjid Agung sudah menjadi wajah Kota Tasikmalaya.

“Kita pastikan kualitas pembangunannya baik secara jangka panjang dan sesuai dengan anggaran yang dikeluarkan. Kita pastikan di jalan ini terkait genangan untuk kualitas jalan, kita ukur titik tengah, pinggir samping kiri dan kanan, kita pastikan tidak ada genangan,” ujarnya.

BACA JUGA:Bro Ron Datangi Tasik Soroti Kasus Pungli di Sekolah, Praktik Pungli Dinilai Hambat Indonesia Emas Tahun 2045

BACA JUGA:Monev Pengembangan Program SPAM, Wakil Wali Kota Tasikmalaya Sebut Agar Tidak Ada Temuan BPK

Viman pun memastikan terkait sedimentasi hingga kelancaran saluran air dari jalan ke drainase. Dirinya tidak ingin ada banjir di wilayah tersebut.

“Kita melihat di drainasenya ada sedikit evaluasi, utilitas harus tertata lebih baik dan sedimentasi drainase dijaga agar tidak ada genangan dan banjir di kawasan ini. Kelancaran air dari jalan ke drainase kita cek, kenapa detail, karena Masjid Agung dan Taman Kota adalah wajah Kota Tasikmalaya,” lanjutnya.

Viman menambahkan, penggantian andesit menjadi hotmix bukan karena kualitas andesit yang tidak sesuai, melainkan karena andesit tidak diperuntukkan dilalui kendaraan. Sehingga pihaknya memutuskan untuk kembali ke aspal.

“Awalnya andesit ini bukan untuk kendaraan. Kita sempat rekayasa lalu lintas, terakhir andesit itu bukan tidak sesuai spek, namun itu tidak untuk kendaraan. Kami putuskan kembali ke aspal, ketebalannya sudah sesuai dengan laser dan kasat mata. Kita pastikan restoring-nya sudah betul, kita tunggu kualitas aspalnya,” pungkasnya.

Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: