Lulusan STIA YPPT Priatim Kompeten di Bidang Kebijakan Publik, Banyak Berkontribusi di Pemerintahan

RADARTASIKTV.ID - Sebanyak 251 mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) YPPT Priatim Tasikmalaya, terdiri dari 55 magister ilmu administrasi negara, 146 sarjana ilmu administrasi negara, serta 50 orang sarjana ilmu administrasi niaga, telah resmi menyandang gelar akademik.

Sidang terbuka senat dalam rangka wisuda tahun akademik 2024-2025 tersebut dilaksanakan di Graha Asia Tasikmalaya, kamis pagi.

Ketua STIA YPPT Priatim Tasikmalaya, Dr. Agus Fatah Hidayat mengatakan, banyak lulusan STIA Tasikmalaya yang berkontribusi terhadap pemerintahan, baik pemerintahan pusat maupun daerah, legislatif maupun eksekutif, terutama di Wailayah Kota Tasikmalaya.

“STIA alhamdulilah mewisuda sebanyak 251 mahasiswa, alhamdulilah untuk kontribusi STIA terhadap pemerintah baik pemerintah pusat, maupun pemerintah daerah, pemerintah di daerah juga ada yang di eksekutif ada yang di legislative, khususnya di Kota Tasikmalaya sendiri, harapan kedepan STIA sendiri akan meningkatkan kualitasnya dengan berbagai kurikulum yang betul betul dibutuhkan oleh pemerintah daerah," ujarnya.

BACA JUGA:Dewan Masih Tunggu Draf RAPBD Perubahan Dari Eksekutif, Deadline 30 September Mendesak, Pembangunan Terhambat

BACA JUGA:Dewan Masih Tunggu Draf RAPBD Perubahan Dari Eksekutif, Deadline 30 September Mendesak, Pembangunan Terhambat

Dalam kegiatan wisuda tersebut, Ketua Yayasan STIA YPPT Priatim Tasikmalaya, Doktor Ivan Dicksan, mengucapkan terima kasih kepada pihak kampus yang terus menjaga kalender akademik, sehingga tetap bisa berjalan serta konsisten setiap tahun dengan menghasilkan lulusan.

Bahkan menurut Ivan, STIA YPPT Priatim bisa menyelenggarakan pendidikan tinggi dengan waktu yang cukup singkat. Dimana dalam kurun waktu kurang dari 4 tahun, mahasiswa sudah bisa menyelesaikan S1, serta S2 kurang dari dua tahun.

Ivan menyampaikan bahwa salah satu kompetensi Kampus STIA Tasikmalaya adalah kebijakan publik, dimana lulusan stia bisa mengelola organisasi yang memberikan pelayanan sesuai dengan harapan masyarakat.

Lebih lanjut, ivan menyebutkan bahwa jurusan di Kampus STIA sangat relevan dengan perkembangan zaman serta dunia kerja saat ini.

Menurutnya ilmu administrasi negara termasuk ilmu tua, dimana setiap manusia yang bekerja sama akan membutuhkan administrasi, tapi juga terus berkembang mengikuti perkembangan zaman.  

BACA JUGA:Lapas Kelas II B Tasikmalaya Siapkan Bekal Bagi Warga Binaan, Gelar Pembinaan Kemandirian Bersertifikat

BACA JUGA:Data Kemiskinan Kota Tasikmalaya Capai 76 Ribu Jiwa, Hampir Setengah Populasi Masih di Level Menengah ke Bawah

“Saya sebagai yayasan berterimakasih kepada STIA, yang terus bisa menjaga bagaimana kalender akademik bisa berjalan dengan seharusnya, setiap tahun kita selalu bisa menghasilkan lulusan, hari ini ada 251 lulusan dan 50an S2, ini suatu keberhasilan dalam keberadaan program studi, saya juga mengapresiasi karena Ketua STIA bisa menyelenggarakan pendidikan tinggi yang tetap memenuhi norma normanya dengan waktu yang cukup singkat, kurang dari 4 tahun sudah bisa menyelesaikan S1, kemudian magisternya juga kurang dari 2 tahun, jadi memang itu dimungkinkan sepanjang perguruan tingginya bisa menyediakan itu” ungkap Ivan.

Sumber: