Polres Tasikmalaya Terapkan Uji Ketat Cegah Keracunan MBG Mulai Dari Produksi Hingga Distribusi

RADARTASIKTV. ID - Sebelum makanan dari program makan bergizi gratis didistribusikan , tim satuan penyelenggara program gizi atau SPPG Polres Tasikmalaya terlebih dahulu melakukan pemeriksaan sampel secara ketat . Setiap menu dipastikan bebas dari bahan beracun dan aman untuk dikonsumsi.

Proses pemeriksaan dilakukan secara harian di laboratorium Polres Tasikmalaya . Dokter forensik melakukan uji secara kimia dan organo leptik untuk mengetahui kandungan berbahaya pada setiap sampel makanan.

Upaya ini dilakukan untuk menjamin standar keamanan dan kualitas makanan sebelum sampai ke tangan penerima manfaat.

Pengujian menu MBG ini merupakan bagian dari security food test untuk mengantisipasi terjadinya keracunan makanan secara massal.

Polres Tasikmalaya juga menegaskan , jika ditemukan makanan yang dinilai tidak layak , maka makanan tersebut tidak akan didistribusikan .

BACA JUGA:Anggaran Tak Cair, Dapur MBG Tamansari Libur Sementara, Ada Ribuan Siswa Kini Tak Dapat Jatah Makan

BACA JUGA:Mayoritas Dapur MBG Kab. Tasik Belum Kantongi SLHS, Dari 185 Dapur Baru Sebagian Kecil Tersertifikasi

Pemeriksaan makanan ini tak hanya berfokus pada kandungan beracun , tetapi juga mencakup proses produksi, pengemasan, hingga distribusi , untuk menjamin setiap tahap berjalan sesuai standar kesehatan dan higienitas .

Dengan penerapan SOP pengujian makanan yang ketat ini, Polres Tasikmalaya berharap program makan bergizi gratis dapat berjalan aman tanpa kasus keracunan, sekaligus menjadi contoh penerapan keamanan pangan dalam program sosial di daerah lain.

Simak Berita Selengkapnya dalam Video Berikut :

 

Sumber: